Share

Chapter 64 - Memori

"Paman Nigel, jangan seperti itu. Aku tak enak hati melihatnya," ucap Fernando dengan tatapannya pada pria di hadapannya saat ini.

Sementara Isabell dan Tuan Alfredo hanya terdiam melihatnya. Sebenarnya Vanessa sudah sangat keterlaluan, namun melihat Nigel tampak sangat memohon akhirnya Isabell tak tega pula. Dia pun meminta Fernando untuk mencabut tuntutannya akan Vanessa.

"Apa kau yakin, Isabell?" tanya Fernando pada Isabell. Dia tidak yakin jika Vanessa takkan mengulangi perbuatannya lagi. Namun Isabell terus meyakinkan dirinya.

"Aku akan membawa Vanessa kembali ke Spanyol setelah ia keluar dari penjara. Dia takkan lagi mengusik kalian. Aku janji." Nigel berkata dengan tatapan bersungguh kali ini. Dia tahu jika Vanessa memang bersalah dan tak seharusnya puterinya itu terus terobsebi pada Fernando.

Mendengar ucapan tulus Nigel, akhirnya Fernando pun mengikuti permintaan Isabell. Dia mencabut tuntutannya pada Vanessa.

Nigel sangat bersyukur dan berterimakasih pada Fernando dan Isabel
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status