Share

Bab 15. Apa kamu benar-benar hamil?

Di pagi hari, Gara terbangun terlebih dahulu.

Sebelum turun dari tempat tidur dia menatap istrinya yang masih terlelap di sampingnya.

Semalam saat mereka berangkat tidur, Mia memang langsung lelap begitu saja, sampai Gara terlantar. Mungkin terlalu lelah, atau karena merasa nyaman dengan tempat tidurnya. Gara tidak inginkan mengganggu.

Dia memandangi wajah manis Mia. Bibirnya tertarik membentuk senyuman tipis, wajah itu dipenuhi dengan tekanan. Sebenarnya Mia memiliki wajah yang cukup cantik hanya saja mungkin karena hidupnya kurang beruntung itu sebabnya dia kurang merawat diri.

Gara sudah berjanji akan membahagiakan istrinya tanpa terkecuali.

Selama menikahinya dia bisa menilai ketulusan hati Mia. Mau menerima adanya tanpa tahu dengan harta atau kekayaan yang ia punya.

Gara menunduk memberi kecupan kecil pada keningnya kemudian dia meninggalkan tempat tidur.

Mia mengerjapkan matanya beberapa kali, barulah setelah itu dia membuka matanya secara sempurna. Dia tiba-tiba terkejut dan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status