Share

Bab 34. Semua orang terkejut.

"Ibu, maaf ya. Baru bisa datang. Soalnya, Gara sibuk sekali dengan kerjaan. Sampai nggak sempat antar Mia kesini." Mia menyambut tangan ibu dan ayah secara bergantian setelah itu diikuti oleh Gara.

Silvia melongo seperti Kerbau. Menatap Gara dan Mia secara bergantian.

Farhan juga sama saja, sementara Wibowo langsung berdiri.

"Kalian? Ya ampun. Gara, Mia! Kenapa baru pulang?" Wibowo yang sudah menduga sebelumnya jika menantunya ini tidak semiskin yang mereka kira, masih hampir jantungan melihat penampilan menantunya seperti ini.

"Maaf, Ayah. Gara sangat sibuk belakangan ini. Tapi ayah sehat kan?" Jawab Gara dengan sopan.

"Ayah sehat kok, jangan khawatir."

"Syukurlah."

Mia beralih pada Silvia dan menyalaminya.

"Kak Silvia, bagaimana kabarnya?"

"Baik kok, ini beneran kamu Mia ya?" Sambil bertanya, sambil melirik perhiasan yang dikenakan Mia.

"Ya iyalah kak, masa lupa sih?"

"Oh.. Kamu bisa cantik juga ya? Hem, itu Gara, pakai sewa-sewa mobil segala kesini." Ucapnya.

"Gara nggak sewa mobi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status