Share

Bab 19

"Kemana suamimu?" Sang Ibu tiba-tiba masuk tanpa permisi, membuat Mega terkejut bukan main. Mata garang itu langsung tertuju pada sosok yang masih tertidur pulas di balik selimut. 

"Bangunkan dia!" Perintahnya pada Mega yang kemudian membelalak sambil menggeleng cepat. Tentu saja ia tak berani mengganggu tidur sang suami, yang jelas-jelas terlalu kelelahan itu. 

"Cepat, bangunkan dia, Mega!"

"Tapi, Buk .... "

"Nggak ada tapi-tapian. Cepat, bangunkan dia, atau aku siram dia pake air bekas cucian!" 

"Tidak perlu, Ibuk."

Keduanya menoleh serentak. Begitupun sang ibu yang baru saja usai dari teriakan melengking di pagi hari ini. 

"Ibuk tidak perlu memerintah dengan berteriak seperti itu pada Mega. Kasihan dia, buk. Ibuk paham kan, bagaimana kondisinya selama ini?" Cakra berkata dengan tenang. Sambil beranjak dari atas ranjang, mendekati mereka berdua yang kebingungan. Sejak kapan ia bangun? Mungkin itu ya

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status