Share

Bab 11

Antonio berjalan mendekati keduanya, semakin mendekat mengikir jarak antara mereka.

"Sayang, kamu mundur yang jauh ya nak." Antonio yang berusaha menahan amarahnya bersiap mendobrak pintu kamar mandi.

Brakk.. 

"Mamaa." Gadia kecil itu berlari ketakutan mencari mamanya. 

Memeluk erat tubuh Sabrina membuat Sasa sedikit merasa tenang. 

"Bibi, tolong bawa anak saya ke kamarnya,"

Nio menarik perlahan lengan Sabrina yang tengah terdiam memandangi kepergian anaknya. Dirangkulnya bahu Sabrina dengan begitu mesra dihadapan Lastri.

"Apa-apaan ini!" Amuk Lastri yang tak terima dengan sikap Antonio.

"Saya hanya memeluk istri saya," santai Nio mengejutkan semua orang, termasuk Sabrina yang saat ini direngkuhnya.

"Keterlaluan kamu. Semudah itu kamu melupakan anak mama Nio," tak terima posisi anaknya tergantikan membuat Lastri begitu murka.

Selama ini ia masih menganggap Antonio sebagai menantunya, laki-laki yang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Valeria Valeri
ceritanya cukup bagus, tapi bacanya tidak nyaman karena minta dibayar pake bonus terus, ...
goodnovel comment avatar
Dewi Astati
kisahnya sangat menarik sekali......
goodnovel comment avatar
Sri Wahyuni
mantap, ayo nio cepet nikahin sabrina
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status