Share

Bab 26. Let's Do It!

"Love?"

Panggilan lirih dari Hiro berhasil membuat Aira mengangkat wajahnya. Bekas air mata masih tampak membasahi pipinya, baru terhapus setelah Hiro menyeka dengan ibu jari yang terasa begitu hangat.

Senyum yang terukir di wajah tampan pria ini berhasil menyita atensi Aira. Meski sedu sedan tangisnya masih tersisa satu dua. Namun, kehadiran Hiro yang terus memeluknya selama menangis tadi, seolah memberikan kekuatan yang amat sangat berarti.

"Sudah merasa lebih baik?" Hiro kembali bersuara, bertanya dengan nada lembut. Satu tangannya naik, mengusap puncak kepala wanita yang amat sangat disayanginya, sedangkan tangan lain masih bersemayam di wajah sebelah kanan Aira. Tetap mengelusnya.

Aira mengangguk lemah, sudah bisa mengendalikan perasaannya.

Perlahan namun pasti, Hiro membimbing Aira untuk meninggalkan lantai tempatnya bersimpuh. Mereka duduk di atas kursi sofa yang ada di ruang tengah, menghadap televisi layar datar berukuran super besar yang kini tampak gelap seluruhnya.

Hingga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status