Share

48. Dasar perempuan

Mentari berlenggok ceria berjalan lebih dulu di depan Gala, rambut panjangnya yang sengaja ia kuncir kuda bergoyang kanan kiri sesuai kakinya melangkah. Kedua tangan Mentari berpegangan pada tali tas selempang yang ia pakai sementara, bibirnya terus bersenandung kecil menyanyikan lagu nostalgia favoritnya.

'Kakak senang liat kamu bahagia kayak gini sayang, semoga kedepannya nggak ada lagi masalah berat yang menimpa kamu.' Gala membatin dan sangat berharap sang istri bisa bahagia dan jauh dari masalah.

Gala sangat tau masalah itu akan tetap ada selagi kita masih hidup akan tetapi, Gala sangat-sangat berharap tidak ada lagi yang berniat jahat pada sang istri seperti kejadian yang diperbuat Fania beberapa bulan silam dan hal itu sukses membuat Mentari berubah dingin pada orang luar.

"Kaka Gala kenapa malah ngelamun di sana? Apa nggak berat itu belanjaan yang Kakak tenteng sekali tiga?" tanya Mentari dari depan pintu kontrakan.

Mentari belum bisa masuk ke dalam kontrakan karena kuncin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status