Share

Selera Kamu Rendahan!

Lisa menelan ludah berkali-kali. Tatapan tajam Rama seolah sanggup menelanjangi semua rahasia yang dia sembunyikan rapat-rapat.

“Aku ….” Ia menolehkan kepala ke sembarang arah untuk menghindari pandangan Rama.

“Aku sudah bilang berkali-kali. Bik Sumi adalah orang tua yang harus dihormati di rumah ini. Kamu memperlakukan dia seburuk itu berarti sama saja kamu menghina aku.”

Lisa menoleh cepat dengan kaget. “Apa? Aku nggak pernah menghina kamu.”

“Kalau begitu—"

“Jadi ini cara kamu memutarbalikkan keadaan? Kamu menyangkal dengan cara ini? Hebat banget ya kamu!” Meski nada itu meninggi, tapi jelas terlihat kewaspadaan pada bola matanya.

Rama kembali pada tatapan menilainya.

“Pembantu akan selalu jadi pembantu. Wanita murahan adalah wanita murahan. Melihat kamu menghormati pembantu itu dan sangat menghargai perempuan murahan itu sudah membuktikan bahwa selera kamu rendahan!”

Jeda tercipta selama dua menit. Ruangan remang-remang itu menjadi senyap dan menyesakkan. Hening menguasai atmosfir
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status