Share

The Sunshine Bar

"Prang!...."

"F*ck, mereka pikir, mereka siapa hah?"

Saat mendengar kabar kematian orang-orangnya, Warren Phillips langsung menghempaskan gelas kaca yang berisi anggur yang ada di tangannya karena murka.

Harold yang merupakan orang kepercayaan Phillips, tiba-tiba saja tadi pagi jasadnya sudah terbaring di halaman rumahnya bersama dengan kedua jasad bawahan Harold.

Saat ini rumahnya, di ruang kerja miliknya, Warren Phillips benar-benar murka.

Bagi pria tua itu, jika ada orang yang berani mengusik Harold, itu sama saja orang tersebut tidak memandangnya sama sekali, apalagi sampai membunuhnya.

Akan tetapi, meski terlihat sangat murka, Warren Phillips harus tetap bisa berpikir jernih dan tenang.

"Panggil Brent Owen dan Peter Brock ke sini!" Perintah Warren pada beberapa orang di sana.

"Natalie.... Kau yang memulai, kau juga yang akan menanggungnya," gumam Warren.

Sementara itu di sore hari masih di rumah milik Natalie, Devan masih belum berniat untuk pulang ke apartemennya.

Setelah sediki
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status