Share

Kenyataan pahit

Penulis: Amey maharani
last update Terakhir Diperbarui: 2022-02-16 22:33:51

Dikamar hotel, Tiara yang sudah selesai, membersihkan diri, kini duduk termenung di tepi ranjang.

Setelah mengetahui, kalau Andre sudah menjualnya pada lelaki lain, Tiara bingung harus melakukan apa?

Padahal, dia bermimpi kalau pernikahan yang akan dia jalani dengan penuh kebahagiaan bersama orang yang dicintainya.

Tetapi, sekarang yang dialaminya justru kebalikannya, bukan pernikahan yang seperti ini yang dia impiakan! bahkan, hal ini tidak pernah terpikirkan atau menjadi mimpinya.

Dia selalu bermimpi memiliki suami yang akan mencintainya dan menua bersama! tetapi apa yang Andre lakukan terhadapnya memang di luar nalar dan benar benar tidak masuk akal.

Saat Tiara sedang merenung tentang nasib pernikahannya, tiba tiba suara pintu kamarnya terbuka, membuat seluruh lamunan nya buyar seketika.

CKLEK...

Saat pintu terbuka, muncul sosok Andre sedang memeluk posesif pinggang seorang permpuan yang sangat cantik dan seksi.

Tiara beranjak dari duduknya dan berjalan kearah lelaki yang kemarin sudah menikahinya. Tanpa di duga Tiara melayangkan sebuah tamparan yang cukup keras di pipi Andre.

"Dasar laki-laki brengsek kamu mas! apa yang sudah kamu lakukan sungguh keterlaluan dan tak bisa ku maafkan!" hardiknya dengan menatap tajam lelaki itu.

"Cih munafik sekali jadi perempuan! bukankah kau juga menikmatinya?" ucap Lisa dengan nada mengejek.

"Kau, siapa kau berani ikut mencampuri urusanku!" tunjuk Tiara tepat di wajah wanita yang tak dikenalnya.

"Dia adalah Lisa calon istriku sebenarnya!" sahut Andre dengan nada tenang.

"Ap-apa maksudmu mas?"

"Kamu itu terlalu bodoh, apa kamu tidak mengerti dengan ucapanku? aku berpacaran dengan Lisa sudah hampir satu tahun ini! aku bosan dengan gaya pacaranmu itu! tidak boleh menyentuh sebelum pernikahan, Halah bulshit itu!"

Tiara yang mendengar pernyataan Andre seketika menegang tak percaya. Jadi selama ini Andre sudah berselingkuh dan dia sama sekali tak mengetahui itu.

Ha ha ha ha...

Tiara tertawa sumbang, sungguh malang sekali nasibnya! kekasihnya menyelingkuhinya selama ini dan dia di jual oleh suaminya sendiri di saat mereka sudah menikah.

Plak

Plak

Tiara mendaratkan dua kali tamparan untuk Andre.

Andre hanya tersenyum smirk sambil memegangi pipinya, "jangan merasa tersakiti, kau bahkan juga menikmati sentuhan pria yang bukan suamimu!" ucapnya sambil tersenyum mengejek.

"Apa kamu bilang," Tiara pun melayangkan tangannya kembali utk menampar Andre, tapi dengan sigap Andre menangkap tangan Tiara dan memelintir tangan Tiara,sehingga Tiara berbalik memunggungi Andre sambil meringis menahan sakit.

"Apa yang kamu lakukan,lepaskan tanganku."bentak tiara

"Tenanglah sayang,jangan marah2 nanti cantikmu hilang Lo,!dengar ya Tiara sebenarnya aku sudah lama sudah tidak mencintai kamu,dan aku hanya ingin memanfaatkan tubuhmu"! Tekan Andre,kemudian melepaskan plintiranya.

Lalu mendorong Tiara Hinga terjatuh.

"Kenapa kamu tega sama aku mas,apa salahku??lirih Tiara sambil menangis dan masih terdengar oleh Andre,akhirnya pertahanan Tiara roboh dia tidak ingin menangis di depan Andre,tetapi kenyataan ini terlalu pahit untuknya sehingga dia tidak bisa membendung lagi dan pecah sudah tangisnya.

"Kamu memang tidak salah Tiara,tapi aku butuh uang,dan satu satunya jalan adalah dengan menjual tubuhmu!!"jawab Andre datar

Tiarapun hanya bisa menatap Andre dengan sorot kekecewaan dan kebencian,dia tidak menyangka laki2 yang dia cintai begitu tega menjualnya,!!Tiara trs menangis...

"Sudahlah jangan menangis,toh semuanya sudah terjadi kan?!"tekan lisa

"Kenapa kamu melakukan ini mas??bukankah kamu mencintaiku??"

"Ha ha ha....cinta kamu bilang, sebenarnya aku sudah lama Aku tidak mencintaimu Tiara,dua tahun kita bersama tak bisa membuatku semakin cinta sama kamu tapi aku makin bosan.

"Kalau kamu memang sudah tidak cinta sama aku,harusnya kamu bilang sama aku,bukan kayak gini mas"!ucap Tiara sambil menangis

"Ck...sebenarnya sebelum pernikahan,aku mau bilang ke kamu untuk membatalkan pernikahan ini,tapi sebelum itu terjadi tuan dewa menelponku dan menagih hutang dan aku menawarkan tubuh kamu tak di sangka dia menerimanya.sungguh untuk ini aku harus berterima kasih terhadapmu Tiara.ucap Andre tersenyum mengejek.

Tiara hanya bisa tercengang mendengar penjelasan Andre,sambil meremas dadanya yang terasa sakit.

"Ceraikan aku mas"ucap Tiara sambil menahan tangis,dia tak mengira pernikahan yang selama ini diimpikan menjadi sebuah malapetaka baginya dan ini adalah yang terbaik untuknya.

"Itu yang akan lakukan sekarang"

Tiara menghapus air matanya secara kasar

"Baiklah aku tunggu surat cerai itu"ucap Tiara dan ingin beranjak pergi dari sana.sebelum Tiara pergi Andre sudah mencekal pergelangan Tiara dengan kuat.

"Mau kemana?"

"Itu bukan urusanmu mas,kamu cepat urus saja perceraian kita"

"Maaf Tiara,untuk yang ini aku tidak bisa membiarkanmu pergi,karena surat cerai itu sudah jadi maka aku akan mengantarmu ke tempat tuan dewa,dia begitu menginginkanmu"ucap Andre tanpa rasa bersalah.

Tiara menggeleng seakan tak percaya dengan ucapan Andre.

"Jangan harap aku mau menjadi budak kalian,lepas"Tiara berusaha menghempas cekalan Andre tapi gagal.andre kemudian memukul bagian belakang kepala Tiara sehingga Tiara tak sadarkan diri.

"Lisa cepat kamu buka pintunya,kita harus segera membawa Tiara dari sini."perintah Andre kepada Lisa yang di angguki oleh Lisa.

Andre membawa tubuh kurus Tiara ke arah mobil yang sudah di siapkan ya,dia menatap wajah Tiara yang tak sadarkan diri akibat ulahnya.ada rasa bersalah masuk ke dalam dadanya.

"Aku benar benar minta maaf Tiara,aku sangat membutuhkan uang itu"gumam Andre lalu memasuki mobil yang sudah menunggunya.lisa sudah terlebih dahulu memasuki mobil yang sama dengan andre.dia tersenyum penuh kemenangan akhirnya dia akan memiliki Andre dan kekayaanya.

Tiara mengerjabkan mata perlahan dan melihat sekeliling lalu mencoba untuk bangun didudukkan nya tubuhnya sambil mengingat apa yang sedang terjadi.

"Dimana aku??tanyanya pada diri sendiri

Tidak ada siapa siapa,di sendirian di kamar ini.tiara mulai mengingat apa yang terjadi.

Matanya langsut melotot dan beranjak dari ranjang dan berlari menuju pintu.

CKLEK CKLEK Tiara mencoba membuka pintu tapi tak bisa.dia pun menuju kearah jendela namun sama tak bisa jendela terkunci.

Dia pun menggedor pintu dengan sekuat tenaga, "buka BUKA pintunya"!!!teriak Tiara

CKLEK...

Tiara mundur beberapa langkah, Pintupun terbuka muncul wanita cantik dengan pakaian yang kurang bahan.

"Ck apasih triak2,ni makanan wat kamu."ucap Lisa ketus

"Keluarkan aku dari sini"sentak Tiara

"Ck jangan mimpi kamu bisa keluar dari sini"!!

" Apa mau kalian sebenarnya,belum puas kalian menyakitiku?

"Emang belum,karna tuan dewa sepertinya masih doyan kamu,jadinya mau gak mau kamu harus tetep disini!!"ucap Lisa meremehkan

"Dasar kalian tidak punya hati,umpat Tiara sambil menjambak rambut Lisa kuat.

Aaaaa.....Lisa pun menjerit kesakitan.tiara menendang perut Lisa sambil trs menjambak rambut Lisa.

Mendengar kegaduhan itu Andre berlari menuju kamar Tiara,melihat Lisa dijambak Tiara andrepun langsung melerai mereka.

"Apa apaan ini,lepaskan Lisa Tiara."ucap Andre sambil mendorong Tiara sampai terjatuh.

"Sakit mas" adu Lisa manja

Melihat ada kesempatan untuk kabur,Tiara pun berlari keluar untuk kabur

Andre yang melihat itu lalu mengejar Tiara

"Tangkap Tiara,jangan sampe lolos! teriak Andre pada penjaga yang ada di pintu depan.

Tiarapun tertangkap,dan terus meronta

"Lepaskan aku"Tiara meronta

Andre pun mendekati Tiara.

Plak..

Sebuah tamparan keras dilayangkan oleh Andre utk Tiara,sampai Tiara tertoleh kesamping dan sudut bibirnya mengeluarkan darah.

"Jangan coba2 untuk kabur!!" Tekan Andre

Bawa dia masuk.

"Baik tuan "jawab salah satu penjaga

Kring kring...

Ponsel Andre berbunyi...

"Halo"

"Kapan anda akan mengantarkan wanita itu"ucap dewa tanpa basa basi

"Sebantar lagi tuan,mungkin besok"

",Cepatlah saya sudah sangat menginginkannya".

Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Fransisko Vitalis
kasihan tiara
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terbaru

  • Mutiara istri yang dijual   akhir sebuah cerita

    Wili dan Intan memutuskan untuk duduk di taman sembari mengawasi anak-anak mereka yang sedang asik bermain."bagaimana kabarmu dek?" tanya Wili setelah cukup lama terdiam."aku baik mas,bagiamana dengan kamu dan Angeline?" tanya Intan.memang selama berpisah Intan tidak pernah tahu bagaimana keadaan Wili,meskipun mertuanya selalu datang untuk menemuinya dan putrinya tetapi Intan tak bertanya dan Anisa pun tak pernah mengungkit atau bercerita tentang Wili kepada Intan.Wili tersenyum kecut mendengar pertanyaan Intan,ternyata Intan memang sudah tidak ingin mengetahui apapun tentang dirinya setelah perpisahan mereka."mas baik,Angeline...sudah meninggal saat umur Naufal masih terhitung hari."Intan terkejut mendengar jawaban dari Wili,"maaf mas aku sungguh tidak tahu." ucap Intan menyesal."sudahlah, lupakan. aku tak menyangka jika anak kita akan tumbuh sehat dan cantik sepertimu dek." ucap Wili mengalihkan pembicaraan,dia tak ingin mengingat tentang kejadian beberapa tahun yang lalu."

  • Mutiara istri yang dijual   setelah berpisah

    lima tahun berlalu,selama itu juga Wili sama sekali belum bertemu dengan Intan. walau terkadang ia ingin sekali mencari tahu tentang keadaan Intan,tetapi ia takut jika bertemu dengan mantan istrinya itu dia akan kembali memberikan luka kepada Intan.Wili memang menyesal dengan apa yang telah dia lakukan kepada Intan,tetapi penyesalan takkan merubah apapun. kehidupan rumah tangganya bersama Angeline juga tak semulus yang ia bayangkan.hubungan mereka mulai merenggang ketika Wili tak sengaja membaca pesan yang masuk di ponsel milik Angeline."boss,kapan anda mentransfer uangnya,saya sudah melakukan apa yang anda inginkan."kedua alis Wili bertaut saat tak sengaja membacanya,penasaran Wili akhirnya membuka dan menscrol percakapan sebelumnya. betapa terkejutnya Wili saat membacanya,jadi selama ini lah Angeline yang berusaha memisahkan dirinya dengan Intan dengan cara mematai-matai Intan dan mengambil beberapa foto Intan yang terlihat mesra dan nyata."mas sedang apa?" tegur Angeline saat

  • Mutiara istri yang dijual   mengikhlaskan

    "cepat katakan apa maksud kedatanganmu kesini." ucap papa sedikit kesal karena Wili tak kunjung menjawab pertanyaannya."saya kesini hanya ingin menanyakan keberadaan Intan,pa.""apa maksudmu,bukankah Intan itu istri kamu?kenapa tanya kepada saya?" ucap papa sambil menaikkan sebelah alisnya."pa,saya tahu kalau Intan sudah menceritakan tentang rencana perceraian kami,tapi saya mohon tolong beri tahu saya dimana Intan,saya hanya ingin memastikan Intan baik-baik saja." ucap Wili jujur,sungguh kali ini Wili menaruh harapan kepada orang tua Intan.papa tersenyum masam mendengar ucapan menantunya itu,bukan tepatnya mantan menantu karena dirinya takkan membiarkan Intan hidup bersama dengan pria yang tak bertanggung jawab bahkan tega menyakiti putri semata wayangnya itu."pergilah karena,saya maupun istri saya tidak akan pernah memberitahu dimana anak dan cucu saya berada.bukankah ini yang kamu inginkan?dan satu lagi,biarkan anak saya hidup bahagia bersama anaknya tanpa adanya dirimu." ungka

  • Mutiara istri yang dijual   terasa kosong

    Wili membuka matanya saat matahari pagi menyorot tepat ke arah wajahnya,ia melihat jam yang menggantung di tembok. seketika matanya melotot melihat sudah pukul sepuluh pagi dan dirinya baru bangun dari tidurnya.tanpa pikir panjang Wili melangkahkan kakinya untuk segera ke kamarnya dan Intan. ia harus mencegah Intan untuk pergi,setidaknya sampai Intan melahirkan,karena ia takkan membiarkan intan hidup sendirian apa lagi Intan tengah hamil anaknya."dek..." panggil Wili saat sudah sampai di kamar,tetapi ia tak menemui sosok yang ia cari. Wili melangkah ke arah kamar mandi tetapi ia juga tak menemukan Intan.Wili berpikir kemana Intan pergi,lalu matanya melihat ke arah lemari,Wili membukanya seketika Wili mematung melihat isi lemari milik Intan sudah kosong itu tandanya Intan sudah pergi dari hidupnya,sepeti kata Intan semalam.padahal Wili hanya ingin memastikan Intan hidup baik-baik saja meskipun tak bersamanya dirinya,tetapi setidaknya Wili bisa memantau ke adaan Intan.Wili mengamb

  • Mutiara istri yang dijual   memilih pergi

    "apa kalian sedang ada masalah?katakan sejujurnya." ucap Anisa karena melihat gerak-gerik keduanya."ma aku...." ucapan Wili terpotong,"mas Wili masih mempertahankan pernikahanya dengan Angeline ma,dan aku lebih memilih mundur. untuk anak ini biarlah aku sendiri yang mengurusnya,tetapi mama tenang saja aku tidak akan melarang mama maupun mas Wili untuk menemuinya karena bagaimanapun mama adalah neneknya dan mas Wili adalah ayahnya.""dek....""maaf mas,aku tidak ingin menghalangi kebahagiaanmu,biarlah aku hidup sendiri bersama anakku. karena aku yakin mas tidak pernah menginginkan kehadiran ya karena akan menjadi panghalangmu." potong Intan secepat mungkin."tidak mama tidak setuju kalian berpisah,dan kamu Wili bukankah mama tidak pernah mengajarimu untuk mengingkari janji?" tanya Anisa dengan penuh kekecewaan."ma,bukanya Wili ingin mengingkari janji tetapi Angeline juga sedang mengandung anakku ma,aku tidak bisa meninggalkanya maafkan aku." ucap Wili menyesal dia menatap mamanya da

  • Mutiara istri yang dijual   hamil

    sudah dua Minggu Wili pergi,dan selama itu juga Wili tak pernah memberinya kabar. dan Angeline makin gencar mengirimi foto-foto mesra mereka.ingin sekali Intan bertemu dengan dan dia ingin mendengar penjelasan dari Wili."aku harap kau cepat kembali mas,agar semuanya jelas." gumam Intan sembari menatap langit-langit kamarnya kepalanya rasanya berdenyut dan perutnya terasa sangat mual,bahkan setiap pagi ia selalu bolak balik ke kamar mandi untuk memuntahkan isi perutnya."apa kamu tahu mas,untuk saat ini aku sangat membutuhkanmu." gumamnya,ia memeringkan tubuhnya semabri memeluk guling dan membayangkan jika yang dia peluk adalah suaminya."aku merindukanmu mas,kapan kamu akan pulang?dan aku berharap semua video dan foto hanyalah rekayasa untuk memisahkan kita." gumam intan,dia sungguh berharap semua bukti yang di kirimkan oleh Angeline hanyalah rekayasa.Brak...suara pintu kamar di buka dengan sangat kasar,hingga membuat Intan terlonjak kaget.dengan segera ia melihat siapa yang sudah b

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status