Share

Bab 14

Enzo menggaruk kepalanya yang tiba-tiba gatal. Ia yakin ia sudah keramas rutin Minggu ini. Tatapannya kosong menatap jauh jendela yang menyajikan pemandangan gedung pencakar langit disekitarnya.

"Apa bapak sedang tidak enak badan?"

Jayden merasa heran dengan penampilan atasannya itu hari ini. Bukan kaos oblong seperti biasanya. Enzo tengah mengenakan kemeja yang senada dengan celana.

Mendengar Jayden menanyakan kesehatannya. Enzo segera menyentuh kening dan ketiaknya.

"Aku sehat kok," jawabnya setelah memastikan suhu ketiak dan keningnya sama.

"Pffttt."

Geli Jayden melihat tingkah Enzo yang menurutnya sangat kocak.

"Jangan tertawa!" seru Enzo dengan tegas.

Jayden pun langsung tidak berkutik. Secepat kilat ia memasang wajah seriusnya kembali. Namun ia tetap merasa aneh dengan Enzo yang lain dari biasanya. Apa mungkin?

"Bapak patah hati ya?"

Mata tajam Enzo menembus ulu hati Jayden. Menimbulkan rasa ngilu pada batin Jayden. Hingga bulu ketiaknya meremang ketakutan.

"Sembarangan."

T
Chapitre verrouillé
Continuer à lire ce livre sur l'application

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status