Share

11. Wishlist Aurora

“Aurora?! Boleh aku masuk?!” seru Lavina sembari melongokan kepala di celah pintu kamar Aurora yang terbuka, bibirnya tersenyum lebar.

Aurora sedang menulis di meja belajar. Anak itu menoleh dan tersenyum, lalu mengangguk.

Setelah mendapat izin, Lavina pun menghampiri Aurora. “Hey, rajin sekali! Pagi-pagi udah belajar aja ya?” candanya dengan senyuman lebar yang masih terpatri di bibirnya.

Aurora terkikik sembari menutup buku lalu memeluknya di dada, seolah takut buku itu akan direbut Lavina. “Aunty nggak boleh lihat!”

“Eh?”

Lavina terkejut hingga langkahnya mendadak berhenti di dekat meja.

Bukan. Ia bukan terkejut karena Aurora terlihat memiliki rahasia di buku itu. Namun, Lavina terkejut karena panggilan aunty yang Aurora lontarkan barusan.

“Aun… ty?” gumam Lavina. Padahal sejak awal bertemu, Aurora selalu memanggilnya mommy. Ada apa dengan anak ini?

Aurora turun dari kursi, lalu menggenggam tangan Lavina dan menariknya ke tepian tempat tidur. Keduanya duduk di sana berdampingan.

“A
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
sekarang Aurora lagi mengobati luka hatinya ditinggal ibu kandungnya...
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
mulai dari ini kayaknya pandangan auriga berubah sama Lavina, Karna Aurora bahagia banget bisa mewujudkan keinginan yang pengen dia lakukan sama mommy nya, tapi hanya dengan Lavina dia bisa melakukan nya.........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status