Share

Huruf X

12

Earlene tiba di ruang makan tepat di saat papanya baru selesai bersantap. Pria tua berkemeja putih memandangi putri sulungnya yang terlihat segar, sambil mengingat-ingat percakapannya dengan Robert kemarin sore.

Diana turut mengamati Earlene yang tengah berbincang dengan Carver. Sebetulnya sang mama kurang setuju dengan rencana perjodohan Earlene dengan putra keluarga Liao. Namun, sebagai menantu, dia tidak mungkin membantah keinginan pemimpin keluarga.

"Earlene, besok malam kita akan bertemu dengan keluarga Liao," tutur Graham yang menyebabkan Earlene terdiam.

"Di mana?" tanya Earlene setelah bisa jadi diri.

"Restoran kesukaan kakekmu."

"Kita bertemu di sana saja, Pa. Aku banyak kerjaan di kantor."

"Hmm, ya."

"Aku pernah ketemu Zi Rui," tukas Carver. "Dia salah satu pemain basket terbaik di kampus, dulu," lanjutnya.

"Apa kalian seangkatan?" tanya Diana.

"Tidak, Ma. Dia seniorku. Usianya setahun di atas Cici," terang Darren.

"Mama lupa orangnya yang mana. Karena sudah lam
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (4)
goodnovel comment avatar
Paulina Nurhadiati Petrus
ada pertemuan dua keluarga curiga bau2 si earlene di jodohkan ini mah
goodnovel comment avatar
annisa syifa
kenapa akan ada pertwmuan keluarga apa koko akan di jodohkan juga kayak earlane
goodnovel comment avatar
Paulina Nurhadiati Petrus
waduh cian ini earlene mau di jodohkan ya .. sinyal bahaya ada tanda X ini harap hati2 chyou
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status