Share

Bab 9 Memberi Batas

“Harusnya aku memberi batas agar kau tak semena-mena memorak-porandakan perasaan yang tengah kususun dengan susah payah. Nyatanya, aku terlalu lemah untuk memberontak.”

~Aruna Ardhani~

🌹🌹🌹

Aruna menunduk dalam saat Arsen terus menatapnya tajam. Jam istirahat masih ada, dan kelas masih kosong. Ini dijadikan kesempatan untuk Arsen berbicara pada Aruna.

“Lu kenal dia di mana?” tanya Arsen akhirnya bersuara.

Aruna bungkam. Dia bingung harus berkata jujur atau bohong. Pasti akan ada dampak untuk dirinya.

“Aruna, jawab!” seru Arsen sembari menggebrak meja.

Aruna langsung mendongak, menatap mata Arsen yang masih diliputi emosi.

“Di jalan,” jawab Aruna kembali menunduk.

Arsen mengernyit bing
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status