Share

16. Om Dokter

Menikati hari liburnya, Olin memilih untuk berjalan-jalan. Dia tidak bisa jika terus berada di rumah tanpa melakukan apapun. Oleh karena itu dia memutuskan untuk pergi dengan menggunakan motornya. Dia hanya sendiri karena Gevan harus kembali ke rumah sakit setelah mengantarnya berbelanja. Sedikit demi sedikit Olin tahu betapa sibuknya pria itu.

Saat di lampu merah, mata Olin mengedar ke segala arah. Dia menyipit agar bisa melihat dengan jelas dan juga untuk menghalau sinar matahari. Dia sedang mencari seseorang saat ini, seorang anak yang sudah lama tidak ia temui.

Alif, bagaimana kabar anak itu?

"Apa beneran Alif pindah lapak ya? Gara-gara si gerandong pasti ini," rutuk Olin.

Meskipun tidak bertemu dengan Alif tapi dia tetap berusaha mencarinya. Olin berkeliling di setiap lampu merah sekitar kafe. Olin yakin jika Alif tidak akan pindah terlalu jauh karena anak itu berjalan kaki dari rumahnya.

"Kak, korannya, Kak?" Olin menoleh saat mendengar suara yang tak asing.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status