Share

BAB 58

Alana.

Hari-hariku berlalu dengan cepat, sesekali aku mengunjungi Kafe Jingga untuk mengecek beberapa laporan atau pun menu baru kami. Kafe yang kudirikan bersama Nafisa itu semakin maju, kami pun sudah menambah beberapa karyawan untuk membantu operasional kafe. Kehadiran Rita di apartemenku pun sangat membantuku, meski pun tak begitu banyak pekerjaan rumah yang kubebankan padanya, namun keberadaannya membuatku tak merasa kesepian kala sendiri.

Makanan pun masih rutin dikirimkan Darwin setiap hari padaku, kali ini kirimannya setiap hari hanya khusus menu makanan sehat ibu hamil dan tak lupa sebuket bunga. Itu membuat ruang apartemenku sudah seperti toko bunga, ada bunga di mana-mana. Sedangkan Rita sendiri kubiarkan untuk memasak menu apa yang diinginkannya.

Ketika aku melayangkan protes pada Darwin tentang buket-buket bunga yang memenuhi apartemenku, esok harinya paket makanan buatku hanya disertai dengan setangkai bunga. Tetap ada bunganya! Aku hanya menggeleng-gelengkan kepalaku. A
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status