Share

21. Undangan Makan Malam

Jack menopang wajahnya dengan satu tangan, mendesah bosan mendengar tuturan panjang Merry yang tak ada habisnya. Di setiap ceritanya selalu Merry selipkan dengan kata-kata pujiannya untuk Max. Ya, selalu itu yang ibunya lakukan.

"Sudah selesai celotehannya, Mom? Aku mau berangkat." Jack beranjak dari sofa berniat pergi mencampakkan Merry. Ia sudah terlampau muak dengan omongan ibunya, lebih baik bagi Jack untuk mengerjakan dokumen-dokumen yang mungkin saja kini sudah menumpuk tinggi di meja kerjanya.

"Kau sedang tergesa-gesa ya? Ah... Bagaimana aku bisa lupa, aku ke sini ingin memberikanmu undangan makan malam bersama keluarga besar Grotesque group. Kau harus ikut," desak Merry sembari menjejalkan sebuah amplop berwarna emas ke tangan Jack.

Jack memutar mata malas menerima surat tersebut. Makan malam bersama, huh? Bagi Jack itu bukanlah acara makan malam semestinya seperti yang banyak orang tahu, namun acara ajang bagi sanak saudara Jack untuk saling membanggaka

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status