Share

Takdir yang manis

Gawat!

Orang tuaku sudah tahu semuanya.

Galuh syok dan juga panik setelah membaca chat dari Stecy.

"Kenapa, Papa?" tanya Miyara menatap penuh keheranan pada ekspresi wajah papanya.

"Iya, ada apa Galuh sampai kamu kelihatan kaget gitu? Siapa yang chat kamu rupanya?" tanya mamanya terlihat penasaran sekali.

"Uhm, Stecy Ma."

"Chat apa dia?"

"D-dia...." Galuh terlihat kebingungan sekali menjelaskannya pada sang mama yang juga gak tahu menahu soal ini.

"Astaga, Miyara! Ayo kita berangkat," pekik Galuh sengaja mengalihkan pertanyaan mamanya.

"Kak Stecy gak jadi datang kemari, Pa?" tanya Miyara.

"Enggak sayang, dia lagi sibuk katanya."

Miyara menunduk lesu dan kecewa namun ia berusaha untuk tetap ceria di depan papa dan neneknya.

"Ma, kami berangkat dulu ya."

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status