Share

Suara Tembakan

“Cepat katakan!”

“A—aku—“ 

Charlotte tergugu merasakan sentuhan tajam, yang dinginnya melemahkan. Penampilan casanova pria itu menutup kenyataan betapa bahaya umpan yang Charlotte anggap remeh. Dia memang menginginkan tubuh panas Theo. Tapi bayaran yang diterima tidak sebanding dengan ancaman, Charlotte tak menyangka Theo akan berbalik menjadi bumerang baginya.

“Jangan terlalu keras terhadap wanita. Aku tahu karena Magdalena ... kau menyamaratakan mereka semua.”

Tekanan pisau di tangan Theo sedikit mengendur tatkala suara Sean menarik atensinya. Kebetulan macam apa yang akan Sean jelaskan? Kedatangan tiba – tiba pria itu tidak bisa dikatakan sama kalau bukan rencana dari suatu renjana. 

“Bebaskan Charlotte, T. Aku yang menyuruhnya memancingmu, untuk membuktikan kau bisa tertarik atau tidak.” Sean menatap punggung yang masih membelakanginya. Sampai nanti, sandiwara akan menjadi perjal
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (7)
goodnovel comment avatar
Boykli
lanjut bund
goodnovel comment avatar
Putra Handoko
di tnggu nextny thor
goodnovel comment avatar
Naysha
dah kangen mrka bertemu xixixi
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status