Share

106. RESTU

Sepanjang hari Mischa terus di rundung gelisah.

Petang sudah membentang di ufuk. Hari sudah beranjak semakin sore dan langit mulai menggelap, tapi Xander dan Suroto belum juga pulang. Mischa benar-benar khawatir, terlebih saat dia tahu bahwa Xander tak membawa ponselnya. Padahal Mischa sudah bulak-balik menghubungi lelaki itu sejak pagi tadi.

Sambil menimang ponsel milik Xander yang diambilnya di dalam kamar, Mischa terus berjalan mondar-mandir di teras rumahnya dengan tatapan yang terus tertuju ke arah jalanan.

Bahkan kakinya sampai terasa pegal karena terus menerus berdiri sejak satu jam yang lalu dirinya selesai mandi sore. Rambut yang biasanya selalu Mischa keringkan dengan hair dryer, kini dibiarkannya basah begitu saja. Pikiran Mischa terus tertuju pada satu hal, apa yang sebenarnya dilakukan Sang Ayah seharian ini terhadap Xander? Sampai-sampai Mischa kehabisan alasan untuk menjawab pertanyaan Arsen yang sejak ta

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Vinna Devina
semoga bahagia selalu mischa, xander dan arsen...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status