Share

Bab 9

"Bercinta. Aku ingin bercinta denganmu malam ini, Isa."

Sontak Isabella terkaget. Ia tidak bisa berbuat apa-apa ketika Javier melangkah menuju kasurnya.

"J-jav...kau masih terluka..." Isabella terbata-bata. Ia belum siap mengulang kejadian malam itu.

Javier merebahkan Isabella kemudian menindih wanita itu. Lihat, betapa indahnya pemandangan Isabella di atas sini.

"Ini hanya luka kecil."

Isabella menatap Javier tidak percaya. Luka kecil katanya? Muka pria itu berdarah dan lebam biru.

"T-tapi..." Isabella mengigit bibirnya.

Javier yang melihat itu langsung mengusap bibir Isabella. "Jangan mengigit bibirmu di depanku." Masih dengan mengusap bibir lembut Isabella.

Manik Javier dan Isabella saling menatap dalam. Tidak tahu kapan bibir mereka kembali bertemu, dalam belitan yang mengebu-ngebu.

Javier melepaskan tautan bibir mereka, menurunkan kepala, mengecup, menjilat, lalu mengisap leher Isabella hingga menimbulkan kemerahan.

Isabella mengigit bibirnya menahan desahan saat dadanya d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ierma Kartika
bagus ..lanjut..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status