Share

Bab 165. Penyesalan Tak Usai

Dion Juliandra bersama teman-temannya mencari tahu informasi sekecil apa pun soal Sebastian Arson. Selama ini, mereka hanya fokus pada Gareth Moultens dan orang-orang di sekitarnya. Mereka melupakan soal Sebastian yang merupakan adik dari mendiang Samuel Arson. Beberapa hal kemudian menjadi pemikiran Dion karena terdapat kejanggalan. Terutama dari bentuk fisik Samuel dan Sebastian yang jauh berbeda.

“Dari foto-foto masa kecil Samuel, tidak ada foto Sebastian. Jika melihat dari umur, Sebastian hanya terpaut lima tahun dari Samuel. Bukankah seharusnya, mereka memiliki foto bersama sewaktu kecil?” ujar Dion mengungkapkan rasa penasarannya. Ia menoleh pada Arion yang juga mengangguk setuju.

“Hal aneh memang meski beberapa keluarga melakukannya. Terutama jika salah satu anggota keluarga itu bukanlah anggota keluarga inti,” jawab Arion menambahkan. Raut Dion tampak tegang. Ia melihat lagi pada layar laptop di depannya lalu memindahkan pada gambar berikutnya.

“Ternyata dia anak yang pintar.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status