Share

Kamu Milikku (21+)

“Tidaklah, aku sudah siap ditolak. Sudah jangan dipikirkan. Aku bisa mengejarmu lebih giat. Maafkan aku, terlambat tahu. Sekarang tidur, kalau tidak, aku datang untuk menemanimu tidur, mau?” Tentu aku hanya bercanda.

“Apaan, sih? Da … see you.” Aku tersenyum, dia pasti sudah gugup.

 

***Meyyis***

POV DAVIN

Ingin jadi kekasih yang menyenangkan, tentu harus totalitas ‘kan? Aku akan menjamputnya hari ini. Biarkan dia meliht, bahwa aku perhatian dan menyayanginya dengan tulus. Tidak akan pudar walau dia menolakku.

“Pagi, Cantik.” Dia melonjak ketika melihatku di depan pintu.

“Pak Davin? Saya kaget, kenapa ada di sini?” Aku tersenyum mendengar pertanyaannya. Dengan tangan kiri, membukakan pintu.

“Silakan, Tuan Putri. Aku menjemputmu.” Dia terlihat sangat gugup aku tahu itu da

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status