Share

NASI SUDAH MENJADI BUBUR

437

Malvino berdiri menunduk di antara orang-orang berpakaian serba hitam. Hatinya tak urung teriris menyadari jika sahabat kecilnya kini sudah terbujur kaku di balik gundukan tanah merah yang sedang ia dan orang-orang itu kelilingi.

Berkali-kali tetesan embun jatuh dari pelupuk matanya tanpa siapa pun tahu. Sebuah kacamata hitam menutupi kenyataan jika sejak awal datang ke sana, matanya sudah basah.

Vino tidak pernah menyangka jika nasib Nada akan berakhir setragis ini. Ia harus meregang nyawa di tangan laki-laki yang sudah membuatnya berbadan dua, setelah sebelumnya bayi yang ia kandung juga harus keluar paksa.

Vino menahan napas, membayangkan jika Nada harus mengirimnya pesan dengan menahan sakit yang teramat.

Tuhan selalu punya rencana yang tak terduga. Di saat ia hampir saja menjadi kambing hitam atas meninggalnya Nada karena semua diarahkan padanya sebagai pembunuh, di saat itu seorang wanita datang ke apartemen Nada dan memergoki jika Nada tengah meregang nyawa di tangan su
Rosemala

MAAAF YA TEMAN2, UPDATENYA TELAT LAGI. SILAKAN BACA BUKU SAYA YANG LAIN, JUDULNYA DUDA KAYA YANG MELAMARKU ITU AYAH SAHABATKU, SELAGI MENUNGGU. TERIMA KASIH

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
AishaJuleha
kemarin sempet kesel sama Nada,tp saat tau nasibnya berakhir tragis..jd kasihan skrng ...
goodnovel comment avatar
Atri
aduh manda...smg segera keluar dr masa kritisnya
goodnovel comment avatar
Amelia Setyawaty
kasian Nada huhuhu... semoga Nai cepat sadar ya, jangan tinggalin Dewa n baby nya...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status