Share

Chapter 21

Keesokan harinya.

Pagi-pagi Nyonya Sandra dan Aletta memasuki ruangan tempat Fajar dirawat, Aditya mengusap wajahnya yang terasa kering, sangat aneh melihat dua perempuan di depannya saling berbicara dengan akrab.

"pagi Nak, ayo cuci muka dulu, sarapan dulu, terus pulang, mandi, kerja" ucap Aletta pada putra semata wayangnya itu.

"kalau kecapean, kamu bisa istirahat dulu, nanti Ibu yang akan mewakili di kantor" sahut Nyonya Sandra, dengan suaranya yang lembut, terdengar tulus tetapi bagi Adit itu sesuatu hal yang aneh, dia merasa tidak nyaman serta asing. Tetapi dia tidak mau membahasnya, saat melihat ibunya tersenyum dia sangat bahagia.

"ayo cepat cuci muka dulu, ibu eh bibi beliin sarapan kesukaanmu" ucap Aletta s

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status