Share

Penyesalan

Aku diam, memegang pipi yang mungkin sudab merah akibat tamparan Mas Sa'dan. 

"Ren. Kamu tidak mau memaafkan aku? Maafkan aku, Ren. Aku akui memang bersalah." Kata-kata itu terus diulanginya. 

Sontak terlintas Kaila di benakku. Membuat hati ini berontak dan memacu agar kuturunkan egoku. Bagaimana pun Kaila masih kecil, butuh kasih sayang ayahnya. 

"Baik, Mas. Aku akan maafkan kamu. Tapi bersyarat. Iya, maaf bersyarat." 

"Baik, Ren. Apa itu? Sebutkan saja. Apapun itu akan aku lakukan." 

"Kamu harus berhenti dari perbuatan keji itu, ingat Kaila, Mas. Dia masih sangat kecil, dia butuh kekompakan kita dalam menyayanginya." 

Mas Sa'dan diam. Entah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status