Share

Jangan Mengujiku

"Tidak, Nai." Cepat-cepat Anggara menanggapi. Khawatir istrinya akan salah tanggap.

"Aku tidak menyimpan foto-foto itu. Dia yang menunjukkan kepadaku tadi, sebagai bukti," lanjut Anggara.

"Foto apa?" Kali ini Naira menoleh ke Sherly. "Aku bisa lihat?"

"Gak perlu dilihat, Nai," cegah Anggara dengan suara lembut.

"Aku tetap mau melihatnya, Mas."

"Aku tidak izinkan."

"Kenapa?"

"Itu hanya akan membuatmu semakin berprasangka buruk terhadapku, sedangkan aku sendiri, tidak meyakini kalau foto itu mewakili apa yang sudah kuperbuat kepadanya," jelas Anggara.

"Kalau begitu, biarkan aku melihatnya dan menilainya sendiri."

Anggara menatap ke dalam mata Naira yang memiliki keteguhan.

"Aku tidak mau kamu terluka lebih banyak lagi, Nai."

"Aku sudah terluka, Mas. Banyak atau sedikit, aku tetap terluka."

Naira kembali menatap serius Sherly. Tangannya terulur dan meminta bukti foto itu.

"Biar aku melihat foto itu juga."

Sherly tersenyum senang. Dengan gerakan gemulai, Sherly menyerahkan ponselnya.

"Ak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status