Share

Perubahan Nayyara

Berbekal informasi yang sangat minim Khalingga dibantu dengan Kavi terus berusaha mencari keberadaan Roni. Sulit memang tapi Khalingga tak akan patah semangat sampai tujuannya terpenuhi.

Begitu pun dengan Nayyara berat memang terus bekerja di sekitar Khalingga. Rasa malu sudah pasti yang Nayyara rasakan. Bagaimana tidak, bekerja di bawah seorang atasan yang sudah melihat ia seutuhnya, benar-benar harus membuat Nayyara berusaha menjadi seorang yang tebal muka.

Mungkin untuk sebagian karyawan lain itu sudah biasa atau malah menjadi batu loncatan untuk mendapatkan kedudukan lebih tinggi. Tapi tidak untuk Nayyara, hal semacam itu sangat rendah menurutnya.

"Nay," panggil Galuh. Tangan dan mata Galuh masih fokus pada komputer didepannya.

"Emm," saut Nayyara tanpa menghentikan aktivitasnya mengecek jadwal Khalingga pada gadget di tangan.

"Kamu ada masalah kah sama Tama?" Galuh menghentikan pekerjaannya sejenak lalu menoleh ke arah Nayyara.

Nayyara terpaku mendengar pertanyaan temannya itu.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status