Share

Chapter 18

Untuk pertama kalinya Belva mengemudi dengan jarak dan waktu tempuh selama ini. Sangat di luar dugaan, Matthew benar-benar membuat Belva melakukan hal yang sama sekali tak pernah ia lakukan sebelumnya, sedikit terpikirkan olehnya tak pernah.

Cukup melelahkan untuknya mengemudi selama 3 jam lebih yang pada akhirnya dirinya sampai di Edensor, tempat tujuannya. Ia mengakui, tempat itu sangat menyejukkan dan indah, tapi tujuannya datang kesana bukan untuk menikmati pemandangan di sana, tetapi untuk menemui Matthew.

Heels merah yang ia kenakan membuatnya sedikit kesulitan berjalan dengan benar dan pada akhirnya menimbulkan luka lecet tepat di tumitnya.

“Permisi, apakah kau mengenal dokter Matthew?” tanya Belva kepada salah soerag warga yang ia temui di sana.

“A-aku tak begitu tahu nama mereka. Tapi jika kau mencari mereka, kau bisa langsung menuju ke pusat kesehatan desa. Tinggal belok kiri setelah ini, lurus dan belok kiri lagi begitu mendapat r

ann peonysue

haloo.. aduh.. ini udh mau dekat puncaknya nih!! xixixi apakah kalian menyukai ceritanya? tolong tinggalkan komentar untukku yaa.. aku sangat menantinya!!! dan selamat malam untuk kalian, semoga mimpi indah dan semoga hari esok terasa menyenangkan..

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status