Share

68. Ayah 2

Rere histeris melihat kondisi ayahnya dengan kepala berlumur darah terjepit di dalam mobil, dia mengguncangkan pintu mobil. Namun, tak sedikit pun ada hasil hingga akhirnya dia lemas, dan jatuh pingsan, mungkin Rere tak sanggup melihat kuncuran darah dan rintihan kesakitan yang keluar dari mulut sang ayah.

Untung saja, karena mini market yang mereka datangi masih dekat dengan area kampus, banyak mahasiswa yang kenal dengan pak Satria. Memudahkan pertolongan segera untuk pak Satria dan Rere.

"Ayaaah!" Rere tiba tiba menjerit, dia sadar dari pingsannya, dan langsung melihat bunda dengan wajahnya yang sembab, berdiri hampir bersamaan dengan bu Zeza, dan Dewa.

"Ayah, bagaimana?" tanya Rere, dengan pandangan mata menatap penuh selidik ke arah bunda.

"Ayah masih di ruang ICU. Ada om Bagas yang menjaganya," jawab Bu Zeza, dengan senyum di bibirnya.

"Aku mau ke ayah." Rere bangun dari ranjangnya, tentu saja dia tidak apa apa, karena hanya pingsan saja.&nbs

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status