Share

Bab 145

Author: Elenor
Clara hanya bisa termenung.

Sepuluh menit kemudian, Clara keluar dari kamar mandi.

Setelah makan malam dengan Raisa, dia tiba-tiba ingin pergi ke panti rehabilitasi.

Tetapi memikirkan kondisi ibunya dan kata-kata Pimpinan Panti bahwa dia tidak boleh bertemu dengan orang yang dikenalnya, Clara yang sudah mengendarai mobilnya sampai pintu masuk panti, pada akhirnya, mengurungkan niat dan kembali pulang.

Ketika sampai di rumah, dia mengunci diri di kamar dan mulai melakukan urusannya sendiri.

Entah berapa lama waktu telah berlalu.

Ponselnya berdering lagi.

Itu panggilan dari Edward.

Clara melihatnya, meneruskan pekerjaannya, mengabaikannya.

Telepon pun berhenti berdering.

Beberapa menit kemudian, Edward menelepon lagi.

Clara masih tidak menjawab.

Setelah beberapa saat, Edward mengirim pesan: [Nenek minta kita datang untuk makan malam bersama.]

Clara tidak mau menjawab.

Di sisi lain, Edward yang melihat tidak ada jawaban, hanya bisa terdiam beberapa saat sambil memegang ponselnya.

Pada sa
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (32)
goodnovel comment avatar
Ester Vidette
biar aku yang buat endingnya saja, Clara membalaskan dendamnya terhadap keluarga gori dan menceraikan Edward dalam keadaan bangkrut dan tak berdaya sementara Elsa diculik dan menjadi gelandang. akhirnya Clara menikah dengan Dani Nainggolan memulai kehidupan baru yang berbahagia. cerita pun selesai
goodnovel comment avatar
Ga Tau
lumayan ada variasi cerita, clara boleh mendapat perhatian dari dani...walau ketidakadilan tetep dirasakan clara.....apa ada ya yg sesabar clara...
goodnovel comment avatar
F'hi Na
kapan edward lihat surat cerai
VIEW ALL COMMENTS

Latest chapter

  • Pak Edward, Istrimu Ingin Cerai   Bab 515

    Siang harinya, Vanessa pergi ke kantor Anggasta Group, bersiap menemani Edward bertemu dengan salah satu rekan X-Tech.Setibanya di sana, Edward masih rapat.Pagi itu, Edward telah mengadakan tiga rapat berturut-turut, dan Vanessa harus menunggu cukup lama sebelum akhirnya selesai.Ketika selesai dan melihat Vanessa sudah ada di ruangannya, Edward mengangguk. "Kamu sudah datang?"Vanessa tersenyum. "Iya.""Aku masih ada sedikit urusan, jadi kamu tunggu dulu sebentar ya."Vanessa menjawab, "Nggak masalah, kamu lanjutkan saja."Sementara Edward sedang memeriksa beberapa dokumen di mejanya, Rio sedang menjelaskan rencana perjalanannya.Edward berkata, "Aku sudah bicara dengan Prof Kevin tadi pagi kalau akan menunda perjalananku ke Latvin dua hari.""Baik, Pak."Rio tidak bertanya lagi dan melanjutkan laporannya.Namun, Vanessa yang duduk di samping ikut mendengarkan, bulu matanya sedikit bergetar.Dua hari lagi adalah perayaan ulang tahun Morti Group. Jika Edward menunda perjalanannya ke

  • Pak Edward, Istrimu Ingin Cerai   Bab 514

    Namun, saat itu adalah jam sibuk, dan setelah Clara memesan, di aplikasi terlihat ada lebih dari dua ratus penumpang lain yang juga sedang menunggu taksi.Terlebih lagi, hari ini adalah hari pertama sekolah, ada banyak orang tua yang mengantar anak-anak mereka sehingga menyebabkan kemacetan lalu lintas.Melihat kondisi itu, Clara berhenti melangkah.Edward yang menyadari bahwa dia tidak ikut berjalan, berbalik dan bertanya, "Ada apa?"Clara menjawab, "Nggak apa-apa."Akhirnya, Clara masuk ke mobil Edward.Setelah masuk, dia menoleh ke samping seolah ingin berbicara dengannya, tetapi sebelum dia sempat mengatakan sesuatu, sebuah panggilan telepon masuk.Edward berkata, "Maaf, aku angkat telepon dulu."Clara berkata, "Silakan."Panggilan itu pasti dari luar negeri, karena Edward berbicara dalam bahasa Inggris sepanjang waktu.Dari apa yang mereka katakan, sepertinya Edward akan pergi ke Negara Latvin dalam beberapa hari ke depan, tetapi dia mengatakan ada urusan penting yang harus dilaku

  • Pak Edward, Istrimu Ingin Cerai   Bab 513

    Edward sibuk akhir-akhir ini, dan bahkan sebelum dia selesai makan, panggilan lain sudah masuk.Saat Edward keluar untuk menjawab telepon lagi, Vanessa sepertinya teringat sesuatu dan berkata kepada Elsa, "Oh iya, Elsa. Kamu mulai sekolah hari Senin kan, biar Tante yang mengantarmu ke sekolah ya."Elsa tampak sedikit malu ketika mendengar hal itu, "Maaf ya Tante, aku sudah minta Mama untuk mengantarku ke sekolah, Mama juga sudah setuju.""Begitu ya?"Vanessa mengangguk dan tidak memaksanya....Minggu malam, Clara baru saja selesai makan dan hendak beristirahat ketika Elsa menelepon.Begitu Clara mengangkat telepon, Elsa berkata, "Ma, aku dan Ayah datang ke tempat Mama besok pagi ya. Mama dan Ayah antar aku ke sekolah bareng.""Iya, Mama tahu."Keesokan paginya, Clara baru saja selesai sarapan ketika Edward dan Elsa tiba. Clara baru saja mengambil kunci mobilnya dan berjalan keluar ketika Elsa sudah menarik tangannya ke arah mobil Edward. "Mama, kita sudah hampir terlambat, ayo cepat

  • Pak Edward, Istrimu Ingin Cerai   Bab 512

    Setelah jeda yang lama, Vanessa bertanya lagi, "Masih ada lagi?"Elsa menyesap minumannya, sedikit bingung dengan maksudnya. "Hah? Ada lagi apa?""Maksud Tante, hal lain yang ayahmu lakukan pada mamamu."Elsa meletakkan gelasnya dan mengerutkan kening. "Nggak ada lagi. Soalnya habis itu Mama sakit demam, Ayah yang merawat. Kata Ayah anak-anak gampang ketularan, jadi aku nggak boleh dekat-dekat. Aku baru lihat Mama lagi pas sudah sembuh."Mendengar hal itu, Vanessa kembali terdiam. "Setelah mamamu jatuh sakit, apa ayahmu yang merawatnya?""Iya."Vanessa menurunkan pandangannya, lalu kembali menatap Elsa, dan berkata, "Nenek buyutmu yang menyuruh ayahmu begitu, ya?"Elsa menggelengkan kepalanya dan berkata, "Nggak, Mama demam sebelum pagi, kemarin. Pas tahu Mama sakit, Ayah yang merawat Mama. Ayah juga suruh orang jemput Kakek Erza pakai helikopter untuk periksa Mama. Nenek buyut saja baru tahu kalau Mama sakit waktu Kakek Erza sampai di rumah."Vanessa memiliki gambaran kasar tentang si

  • Pak Edward, Istrimu Ingin Cerai   Bab 511

    Sementara Clara dan Bu Yuni asyik bernostalgia di ruang makan pribadi, Edward di ruangan lain baru saja duduk ketika sebuah panggilan telepon berdering.Edward keluar untuk menjawab panggilan itu.Vanessa mengeluarkan jurnal yang dibawanya dan berkata, "Elsa, Tante mau baca buku sebentar. Kamu main sendiri dulu ya?""Oke." Bagaimanapun juga, Elsa telah tinggal di Negara Latvin selama dua tahun dan bisa berbicara bahasa Inggris dengan cukup baik. Melihat sampul dan judul jurnal di tangan Vanessa, dia berkata, "Eh, Ayah juga punya buku itu."Vanessa tahu Edward sedang mengikuti perkembangan terbaru di bidang Kecerdasan Buatan.Terlebih lagi, ketika dia bertanya tentang hal itu dua hari yang lalu, Edward juga mengatakan bahwa dia sudah membacanya. Jadi, setelah mendengar kata-kata Elsa, dia hanya berkata, "Iya, Tante sudah tahu."Berbicara tentang hal itu, Elsa teringat pada Clara dan tak kuasa menahan diri untuk berkata, "Waktu Mama pulang ke rumah nenek buyut, Ayah takut Mama bosan, ja

  • Pak Edward, Istrimu Ingin Cerai   Bab 510

    Sore harinya, Clara baru saja kembali dari Anggasta Group ketika ponselnya tiba-tiba berdering.Ternyata itu dari psikiater yang merawat ibunya, dia mengatakan Indri tampak sadar sebentar sore itu, tetapi tak lama kemudian, dia mengalami kondisi mental yang sangat buruk, yang jarang terjadi dalam beberapa tahun terakhir ini.Wajah Clara langsung muram, dia segera bergegas ke rumah sakit. "Bagaimana bisa seperti ini? Apa yang sebenarnya terjadi?""Kami sudah memeriksa secara menyeluruh, sejauh ini belum ditemukan sesuatu yang aneh."Tetapi tanpa rangsangan eksternal, bagaimana mungkin Indri bisa tiba-tiba parah seperti ini?Clara memeriksa rekaman kamera pengawas. Dia melihat Indri yang telah minum obat penenang dan tertidur. Clara lalu berbicara dengan dokter untuk waktu yang lama sebelum kembali turun dengan perasaan yang berat.Ketika lift mencapai lantai berikutnya, pintunya terbuka. Clara mendongak dan bertemu pandang dengan Diana dan Nenek Sanjaya. Diana memelototi Clara, lalu me

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status