Share

Bab 15

"Jangan pernah tangan sucimu itu menyentuh kulit anak yang terlahir dari darah wanita murahan!"

Kalimat tajam itu diucapkan penuh keyakinan oleh Laura. Belum pernah David mendengar Laura berbicara penuh tantangan dan ancaman, tapi tidak dengan sekarang.

Lauranya sudah berubah dan tak peduli dengan siapapun dia berhadapan, termasuk David pria yang dulu sangat Laura cintai dan sekarang menjadi pria yang paling dibenci olehnya.

"Laura, maafkan aku," ucap david lirih.

"Tak ada yang perlu dimaafkan Tuan muda. Yang perlu kita lakukan memantapkan hati dan menganggap kalau pertemuan itu tidak pernah ada. Anda hanya masa lalu buruk untuk saya dan sudah saya buang dari ingatan saya. Jadi tolong jangan sampai saya melakukan hal yang tidak pernah saya lakukan sebelumnya!" ancam Laura lagi.

Alex yang tadinya sempat pergi, kini kembali dengan tas kecil di tangannya.

"Laura, pakaikan ini untuk Dita dan Dika. Jangan sampai orang-orang mengenalinya, sepertinya David menjadi salah satu tamu undangan da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status