Share

Posisi Enam Sembilan

“Tuan, tolong jangan tinggalkan saya,” rengek Alya. Andrew mendengus pelan. Dia tidak berniat untuk meninggalkan Alya. Pria macam apa sampai tega meninggalkan wanita sendirian di tengah hutan seperti ini. Dia hanya jengkel karena wajahnya yang ‘dikencingi.’

Tanpa berkata, Andrew jongkok. Alya yang paham langsung beralih ke gendongan kuat pria itu. Bagaikan mimpi, Alya bisa merasakan dadanya bersentuhan dengan punggung kekar dari Andrew. Ingin sekali dia meletakan kepalanya untuk bersandar di sana pasti terasa nyaman, tapi, dia takut kalau Andrew membentaknya lagi.

Pria itu berjalan membelah hutan sampai tidak terasa sampai ke villa.

Andrew sama sekali tidak beristirahat, seolah tubuh Alya tanpa beban. Bahkan, ketika meletakan tubuh Alya di sofa. Wajahnya tidak terlihat kepayahan, hanya nafasnya saja yang sedikit menderu.

“Wajahmu pucat!” seru Andrew begitu melihat Alya. Alya sendiri merasakan tubuhnya melemas. Apa mungk

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Zuriati Zuriati
lanjut thor
goodnovel comment avatar
Suzita Che Su
seru banget
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status