Share

Bara Asmara

Rima memanggil suaminya dengan lembut, lalu mengajaknya duduk. Kemudian, Rima memegang tangan James dan meletakkannya di pangkuannya.

"Mas, jangan pernah mengatakan maaf lagi, kita mulai dari awal, ya." Rima menepuk tangan james yang ada di pangkuannya.

James seperti seorang yang sedang patah hati, dia memasang wajah yang sangat tidak enak dipandang, meskipun masih terlihat tampan. James menyandarkan kepalanya di bahu Rima sebagai penopangnya, hal ini membuat hati Rima berdenyut. Tubu Rima mengirimkan signal yang tidak biasa atas sentuhan yang dilakukan oleh James.

Rima membiarkan James melepaskan rasa beban yang selama ini, ada dipundaknya. Membagi semua tanggung jawab padanya.

"Beruntungnya aku mendapatkan kamu sebagai istriku di saat seperti ini, jika aku memilih wanita lain, mungkin akan marah dengan berbagai kejadian saat pernikahan dan malah membuatku marah, bukannya tenang," puji James pada sang istri.

James menghembuskan napas berat, tepat mengenai leher Rima. Membuat bulu kud
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status