Share

Sikap Kekanak-kanakkan.

Pagi ini, aku antarkan Lala ke sekolahnya, sebelum berangkat ke kantor dan mengurus beberapa pekerjaan, aku memang selalu menyempatkan diri mengantarkan Lala ke sekolahnya.

"Mutiara!" Lala berteriak dari dalam mobil saat melihat sahabatnya itu berjalan ke arah gerbang.

Aku memperhatikan dari dalam mobil, bahkan saat tiba-tiba mbak Ainienepis tangan Lala yang menggandeng Mutiara. Aku sampai melepaskan kacamata karena terkejut, ada apa dengan mbak Aini, apa Lala berbuat salah padanya?

Aku parkiran mobilku dan mendekati Lala yang masih terpaku melihat Mutiara di ganeng ke ibunya ke dalam sekolah.

"Mama antar masuk sayang." Ucapku dengan senyuman hangat, meski hatiku panas melihat anakku di perlakukan seenaknya, akuasib coba manah diri untuk tak membuat Lala merasa lebih sedih.

"Ma, kok mama Mutiara nggak bolehin Lala sama Mutia?" Denvan polosnya gadis kecilku bertanya.

Aku tersenyum mengusap rambutnya yang terikat dua.

"Mungkin mama Mutia sedang buru-buru, jadi mau Mutia segera masuk ke
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Yusma Elda
penasaraaann..
goodnovel comment avatar
lina ardiana
lanjuttttt thor sayang ...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status