Share

Tidak Mau

“Maksudnya tante,” ujar Dita meralat ucapannya tadi. Wanita itu tersenyum sembari mencubit gemas pipi Devina.

Sementara itu, Bimo menghela napas lega. Ia pikir Dita akan mengatakan kebenarannya sekarang. Namun tetap saja, Bimo khawatir Dita tidak bisa menahan diri dan akan mengatakan semuanya saat ia tidak ada nanti.

“Kalau sudah siap, kita jalan sekarang, ya, Sayang,” ajak wanita itu pada Devina.

“Ayo Tante,” balas Devina dengan wajah gembira.

“Tunggu!” sergah Bimo dan mendapat tatapan tidak mengerti dari Dita. “Kalian tunggu di sini sebentar, aku akan meminta Alya untuk menemani kalian jalan-jalan,” sambung pria itu sembari melangkah pergi meninggalkan ibu dan anak tersebut.

Dita hanya bisa menghela napas berat mendengar keputusan sepihak mantan suaminya tersebut. Sebelah sudut bibir wanita itu terangkat, sepertinya ia tahu maksud Bim, kenapa adik perempuannya itu harus ikut bersama dengan Dita dan Devina. Bimo sepertinya sangat takut jika Dita akan mengatakan kebenarannya pada
Banyu Biru

Hai .... terima kasih, buat kalian yang sudah berkenan membaca novel ini. 🥰 Mohon dukungannya dengan klik like dan komennya di setiap bab. Terus dukung dan ikutin kisah Dita, ya. Jangan lupa rating bintang dan bisa juga share novel ini ke teman kalian yang lain. lope lope sejagat raya untuk kalian. ❤❤❤❤

| 1
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Banyu Biru
Terima kasih kak.
goodnovel comment avatar
RESTO MINI INDONESIA AND KOREA FOOD
Cerita yg bagus ... bagi wanita yg tersakiti hatinya jadi ikutan sedih kesal, dan benci bercampur menjadi satu .
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status