Share

Siasat Silvy dan Papanya

"Sabar dulu, Sayang. Walaupun selama ini papa gak berada di sisimu, tapi sebenarnya papa selalu mengingatmu dan menjagamu, Nak. Kamu tetap putri papa yang sangat papa cintai" kata Pak Johan.

"Aku benci Papa. Sejak Papa pergi meninggalkan aku dan mama untuk wanita itu, aku sudah menganggap diriku seperti anak yatim. Aku bertumbuh sampai dewasa seperti ini tanpa belaian kasih sayang, perhatian, dan satu sen pun uang dari Papa," cibir Silvy.

"Kamu salah, Nak. Kamu selalu ada di hati papa. Lupakanlah masa lalu, karena saat itu kamu juga belum mengerti dengan jelas apa yang terjadi! Kita buka lembaran baru dan saling menyayangi seperti layaknya orang tua dan anak pada umumnya."

"Apa mau Papa sekarang? Aku harus pulang, karena suamiku akan mencari aku. Dia pasti mencemaskan aku, Pa," jawab Silvy.

"Mencarimu? Papa ragu Tommy akan melakukan itu. Mungkin dia justru senang kalau kamu menghilang. Dia sepertinya sedang bingung dengan perasaannya sendiri padamu. Ada wanita lain yang berusaha menje
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status