Share

BAB 50

Bintang membolak-balikkan kartu nama di tangannya. Sementara Azzalyn tampak bingung melihat Bintang seperti sedang berpikir keras.

“Kalau dilihat dari reaksi kamu, sepertinya kamu mengenal orang yang berada di dalam kartu nama ini, Bintang.” Ujar Azzalyn penuh selidik.

“Iya aku kenal,” sahut Bintang pendek.

“Jadi… kenapa ekspresi wajah kamu seperti itu?”Azzalyn bertanya lagi.

Bintang kembali memandangi kartu nama bertuliskan nama ‘Reinhart Aditya Pratama’ itu dengan kening berkerut tanda berpikir.

“Aku Cuma heran. Kamu bilang Om Kris yang memberikan kamu kartu nama ini. Dan di surat yang yang Om Kris tulis, Om Reinhart ini adalah pengacara kepercayaannya yang akan membantu kamu untuk mengurus aset warisan yang akan menjadi bagian untukmu nanti.” Sampai di sini kalimat Bintang berhenti.

“Terus, apanya yang aneh?”

“Setahu aku Om Reinhart bukanlah seorang pengacara. Dulu saat aku pernah magang di perusahaan Abyl, Om Reinhart itu adalah salah satu mitra kerja di perusahaan Om Kris.”

“Tapi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status