Share

Kecurigaan Eleanor

Penulis: Aldra_12
last update Terakhir Diperbarui: 2025-10-17 10:59:44

Darren memeluk semakin erat, Dia bahkan meletakkan dagu di pucuk kepala Elina sambil memejamkan mata menahan kesedihan mendengar isak tangis Elina.

“Siapa lagi yang akan menyayangiku di rumah ini? Siapa lagi yang akan peduli padaku,” rengek Elina di sela isak tangisnya.

Darren masih diam sambil terus memeluk Elina. Merasakan tubuh gemetar Elina diiringi suara pilu yang begitu menyesakkan dada.

“Masih ada aku, aku akan selalu bersamamu. Kamu lupa pada janjiku?”

Mendengar ucapan Darren, Elina semakin menangis tergugu. Dia akhirnya menggunakan kedua tangannya untuk memeluk Darren, mencari ketenangan atas segala rasa sakit yang sedang dirasakannya.

Cukup lama Elina menangis dalam pelukan Darren, sampai akhirnya dia sedikit tenang, lalu melepas pelukan itu dengan perlahan sebelum kembali menyandarkan punggungnya di sandaran kursi.

Darren menatap wajah Elina yang pucat dan begitu basah, matanya sangat merah dengan bulir-bulir kristal bening yang berkaca-kaca di mata.

“Kamu harus kuat, sekar
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Adeena
semangat Eli tujuanmu belum terlaksana jangan menyerah...Ele mau rebut Darren dari Eli hoo mana bisa yg ada Darren cuek
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terbaru

  • Pembalasan Sang Putri Pengganti    Bukan Orang Biasa

    Mobil yang membawa Darren juga yang lainnya sampai di sebuah villa mewah di pinggiran kota. Max mengamati villa yang ada di depannya, villa mewah yang biasa disewa oleh para pengusaha besar untuk pesta atau semacamnya.“Kalian memesan villa sebesar ini untuk bersembunyi?” tanya Max sambil menoleh Kyle yang satu mobil dengannya.Kyle baru saja membaca pesan dari anak buahnya saat mendengar pertanyaan Max. Dia menyimpan ponsel ke saku jas sambil berkata, “Villa ini milik keluarga Darren.”Bola mata Max membola sempurna, dia sampai gelagapan karena benar-benar tak menyangka kalau Darren memang bukan orang biasa.Mobil di depan sudah lebih dulu berhenti, sebelum akhirnya mobil Max dan Kyle juga berhenti.Di mobil depan. Darren keluar dari mobil masih menggendong Elina, bahkan dia tak membiarkan anak buahnya menyentuh gadis itu.“Selamat datang, Tuan. Kamarnya sudah kami siapkan,” kata pelayan paruh baya yang menyambut kedatangan Darren.Darren menatap Elina yang masih tertidur, lalu mela

  • Pembalasan Sang Putri Pengganti    Misi Kyle

    Jhonny sangat terkejut mendengar apa yang dikatakan oleh Samantha. Dia menghampiri Samantha dengan cepat, lalu menarik lengan istrinya itu dengan kasar hingga menghadap ke arahnya.“Apa kamu sudah gila? Apa kamu harus melakukan ini?” tanya Jhonny dengan suara kencang.Samantha menatap tajam pada Jhonny dengan ponsel yang masih menempel di telinga, lalu dia membalas, “Tidak ada yang boleh menyakiti putriku. Anak harammu itu sudah berani membuat putriku terluka, jadi biarkan dia merasakan akibatnya!”Tanpa menunggu Jhonny kembali bicara, Samantha kembali fokus ke ponsel untuk mendengar balasan anak buahnya yang malah berkata, “Nyonya, wanita itu baru saja meninggal.”Bola mata Samantha membulat sempurna. “Apa maksudmu? Bagaimana bisa dia mati sebelum menerima semua siksaan atas perbuatan putrinya, hah?”Jhonny sangat terkejut mendengar ucapan Samantha. Dia kembali menarik tangan Samantha sambil berteriak, “Kamu benar-benar membunuhnya?”Eleanor juga syok mendengar ucapan sang mama, dia

  • Pembalasan Sang Putri Pengganti    Mengadu

    Darren masih berlutut di sisi bathtub sambil terus menggenggam erat telapak tangan Elina, sampai perlahan dia melihat Elina yang memejamkan mata.“Eli,” panggilnya untuk memastikan apakah Elina masih sadar atau tidak.Setelah memastikan Elina sudah tak sadarkan diri. Dia bangkit dari lantai lalu sedikit membungkuk ke bathtub dan mulai mengangkat tubuh Elina yang sangat dingin dari dalam air.Darren berdiri sambil menggendong Elina, lalu melangkah keluar dari dalam kamar mandi.Melihat Darren akhirnya keluar, Kyle dengan sigap meraih selimut di ranjang, lalu membungkus tubuh Elina menjadi satu dengan Darren yang sudah basah.“Kamu akan membawa Nona Elina pulang?” tanya Max.Mata Darren masih begitu merah, menandakan amarah yang belum redam. “Itu sama dengan membawanya ke neraka.”“Lalu, kamu membawanya ke mana?” tanya Max dengan tatapan cemas.Darren menatap wajah Elina yang pucat, lalu kembali menatap Max dan berkata, “Membawanya ke tempat aman.”“Lalu, mau kamu apakan ketiga pria itu

  • Pembalasan Sang Putri Pengganti    Tidak Memanfaatkan Kesempatan

    Max masuk ke kamar yang Darren masuki. Dia melihat Darren yang sudah menodongkan senjata ke kepala Edo, lalu tatapannya tertuju pada Elina yang tak baik-baik saja.Max segera mendekat, lalu menepuk pundak Darren.“Biar aku yang urus dia, Elina membutuhkanmu,” kata Max.Tatapan Darren langsung tertuju pada Elina, dia melihat Elina yang begitu gelisah sambil mengusap dada berulang kali.Menahan geram saat menatap kembali pada Edo, Darren membalas, “Tahan dia sampai anak buahku tiba.”Max membulatkan bola mata lebar. Anak buah? Apa Max tidak salah mendengar?Max memilih mengangguk saja. Dia mengambil ikat pinggang yang tergeletak di lantai, lalu digunakannya untuk mengikat tangan Edo.Darren naik ke ranjang. Dia bisa merasakan suhu tubuh Elina yang sangat panas.“Dar-ren, pa-nas,” keluh Elina sambil mencengkram lengan Darren.Saat itu, Kyle dan yang lain datang dengan ekspresi panik. Kyle mudah menemukan keberadaan Darren karena melacak ponsel Darren.“Darren,” panggil Kyle sampai menghe

  • Pembalasan Sang Putri Pengganti    Benar-benar Jebakan

    Darren ingin sekali meledakkan kepala Eleanor saat ini juga, tapi itu akan menjadi kematian paling singkat yang Eleanor alami. Tidak, Darren tidak akan membiarkan Eleanor mati dengan mudah setelah membuat kakaknya mati. Dia harus membuat Eleanor dan keluarganya membayar mahal atas tindakan yang pernah mereka lakukan pada kakaknya, sebelum mengirim mereka ke neraka.Darren memilih terus melangkah untuk mencari keberadaan Elina. Dia mengeluarkan ponsel lalu menghubungi Kyle.“Kyle, datang ke Night Klub bersama beberapa anak buahmu. Aku perlu membereskan sesuatu di sini!”Max terkejut mendengar cara bicara Darren yang seperti seorang pemimpin, suaranya lugas dan tegas, sampai membuat Max menatap keheranan.Mereka masuk ke dalam lift, tatapan Darren sekilas tertuju pada Eleanor yang sedang berusaha berdiri sebelum akhirnya pintu lift tertutup.“Di klub ini, ada kamar yang disewakan di lantai teratas. Bisa jadi Elina dibawa ke sana,” kata Max.Darren langsung menekan tombol menuju lantai

  • Pembalasan Sang Putri Pengganti    Kehilangan Elina

    Sesaat sebelumnya.Max tetap berjaga di tempatnya ketika Darren pergi mengawal Eleanor ke kamar mandi.Dia berdiri fokus sambil sesekali menoleh ke pintu yang ada di belakangnya seraya menajamkan pendengaran tapi tak mendengar suara apa pun.Sampai Max mendengar suara lift terbuka. Dia menoleh dan melihat dua orang pria keluar dari lift bersama wanita.Mengabaikan keberadaan orang-orang itu, Max menoleh ke arah Darren pergi, dia menunggu sahabatnya itu kembali, hingga tiba-tiba sebuah benturan menghantam kepalanya, telinganya berdengung sangat keras, sebelum akhirnya Max limbung dan jatuh tersungkur di lantai.“Dia masih sadar atau tidak?” bisik salah satu pria yang tadi keluar dari lift.Pria itu memang ditugaskan untuk melumpuhkan Max.Pria satunya menendang kaki Max, begitu memastikan kalau Max tak sadarkan diri, pria itu mengangguk ke temannya.Mereka lalu masuk ke dalam ruangan dan melihat Edo yang berdiri berkacak pinggang sambil mondar-mandir di ruangan.“Semuanya aman, Tuan,”

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status