Share

Bab 56

"Ya, waktu itu Mas Harman pernah kerja bareng ayahku. Pas dilihat ayah, tenaganya kuat. Kerjanya rajin, tiba udah nikah, males, makin ke sini malah kaya' tahe," ucapnya kesal.

Aku tertawa terbahak-bahak mendengar ucapan Mila. Aku pernah juga mendengar desas-desus nya dulu kalau Mila hamil duluan, tapi aku enggak pernah bertanya karena kau tidak mau mencari masalah yang bukan urusanku.

* * *

"Mas, gimana tadi kerjanya? Capek?" Tanyaku.

"Enggak, Dek. Apalah capeknya, cuman megang kunci terus di putar-putar," ucap Devan sambil menghela nafas.

Nafasnya begitu berat, aku yakin pasti keadaan sedang tidak baik-baik saja.

Aku memeluknya saat kami masih tiduran di ranjang. Anak-anak sudah pada tidur, tanganku melingkar merangkul bagian dada bidangnya.

"Mas, sebenarnya ada masalah apa?" Tanyaku memaksa Devan untuk menjawab.

"Enggak ada apa-apa loh, dek."

"Gimana enggak ada? Aku istrimu, dan aku tahu bagaimana kamu," ucapku.

Aku sangat mengenal suamiku sehingga dia tidak akan bisa menutupi masal
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status