Share

110: Maaf ya, saya buru-buru ...

“Ah, persetan dengannya! Peduli apa memangnya? Mau dia miskin, mau kaya, bodo’ amat!” potong Sherly.

   “Eh, kalau ternyata dia kaya, bagaimana?” tanya Camille.

   “Hmm … ah, nggak mungkin! Kamu tidak melihat dari cara berpakaiannya tadi? Coba kamu bandingkan dengan Joe … beda jauh ….” Sherly membantah pertanyaan Camille.

   “Eh, tapi ….”

   “Sudah lah, Cam … untuk apa kamu memikirkan dia. Lebih baik, kita bergegas kembali ke asrama dan langsung mengerjakan tugas kuliah kita. Tidak ada gunanya kamu memikirkan dia. Sudah lah, ayo pulang.” Sherly berjalan meninggalkan Camille dan Hanny.  

   “Eh, tungguin, Sher …,” teriak Camille.

Camille langsung mengejar Sherly, diikuti oleh Hanny dari belakang yang masih terlihat bingung dengan pembahasan kedua temannya itu. Lalu, mereka berti

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Raden 57
mantap....dilanjut thor.........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status