Share

Bab 14 - Hukuman

Kevan menunggu kedatangan Arancia, ia duduk di atas sofa di ruang keluarga. Begitu Arancia sampai di hadapan Kevan, lelaki tersebut hanya memandang Arancia dengan tatapan dingin dan datar.

"Lama sekali! Bukankah aku sudah aku katakan jika kau hanya aku berikan waktu sebentar tetapi lihatlah ... jam segini kau baru sampai! Sungguh tidak tahu malu," sarkas Kevan.

Arancia menundukkan kepalanya. Tidak berani menatap lelaki yang tengah menatapnya dengan nyalang.

Ia memilin-milin bajunya, sudah pasrah saja menghadapi hukuman yang akan di berikan oleh Kevan. Lelaki itu berdiri menghampiri Arancia.

"Ikut aku," seru Kevan menarik tangan Arancia dengan sangat kasar.

Gadis itu berjalan dengan sedikit terseok-seok, mengimbangi langkah kaki Kevan yang lebar. Kevan membawa Arancia ke taman belakang.

"Ki-ta mau kemana, Tuan. Tolong jalannya pelan-pelan, aku tidak bisa mengimbangimu," lirih Arancia.

Namun ucapan Arancia bagaikan angin lalu, Kevan sa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status