Share

Bab 276

Author: Nadira Dewy
last update Last Updated: 2025-12-06 21:50:32

Hari demi hari, kehidupan yang Javier jalani dengan penuh kebahagiaan bersama Jenn dan Jack. Seperti keluarga kecil yang akhirnya menemukan ritme yang damai, mereka bertiga selalu menyempatkan waktu untuk bermain bersama, meski Javier tetap harus bekerja di sela-selanya. Namun sekalipun ada jeda waktu karena pekerjaan, kebahagiaan mereka tidak pernah berkurang, justru semakin terasa lengkap.

Di sisi lain, hubungan Ken dan Maria pun mengalami perubahan besar. Setelah selalu menjaga jarak dan bahkan sempat menolak Maria, perlahan-lahan Ken mulai luluh. Setiap interaksi kecil, setiap kebetulan yang mempertemukan mereka, dan setiap perhatian yang ditunjukkan tanpa diminta, membuat hati Ken yang keras itu sedikit demi sedikit mulai melembut.

Maria, yang dulu selalu tampak rapuh, kini mulai menemukan kembali kehangatan dalam cara Ken memperlakukannya meski masih saja tetap dingin dan kaku, tapi justru sikap itulah yang membuat Maria merasa diperlakukan dengan jujur. Tanpa mereka sadari,
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Pengantin Pengganti untuk Sang Majikan   Bab 279

    Jenn dan Javier terbahak mendengar pertanyaan Jack. “Bisalah. Itu semua kan karena Ayah dan Ibu yamg sudah bekerja keras,” ucap Javier. Jack sendiri masih terlihat bingung, ekspresi yang dia tunjukkan itu benar-benar membuat Jenn dan Javier makin merasa gemas. Sejak hari itu, semua keluarga yang menyayangi Jenn memperlakukan Jenn dengan sangat baik dan lembut. Thomas dan Valerie fokus dengan Jenn dan Jack, sementara usaha mereka kini berada di bawah kepemimpinan Maria. Beberapa bulan berlalu dengan cepat. Perut yang dulu masih rata kini membulat indah. Setiap gerakan kecil si bayi membuat Javier semakin protektif, semakin berhati-hati, dan semakin jatuh cinta pada dua perempuan dalam hidupnya. Ia selalu mengantar Jenn kontrol, memastikan makanan dan istirahatnya teratur. Setiap malam ia menempelkan telinga ke perut Jenn, tersenyum ketika merasakan tendangan kecil sambil berbisik, “Ayah ada di sini, Sayang…” Keluarga Jenn tetap hadir, mengelilingi mereka dengan perhatian

  • Pengantin Pengganti untuk Sang Majikan   Bab 278

    Beberapa bulan kemudian, suasana rumah masih saja terasa hangat dan damai. Sore itu, pintu depan terbuka pelan. Javier masuk sambil menggandeng Jack yang masih mengenakan seragam taman kanak-kanaknya. Di tangan kecil Jack ada gambar yang ia buat di sekolah, gambar dirinya, Ibu, dan Javier berpegangan tangan. Sudah beberapa hari ini Jenn tidak enak badan. Karena itu, Javier sendiri yang menjemput Jack, sesuai permintaan putra kecil mereka yang menolak ditemani pengasuh atau sopir. Begitu masuk ke ruang tamu, Jack langsung melepaskan tangan Javier dan berlari kecil. “Ibu! Aku sudah pulang!” Langkah kecil itu melambat saat melihat ruang tamu terasa kosong. Ia memandang Javier dengan mata bulatnya. “Ibu tidur lagi?” Javier mengusap kepala Jack. “Iya. Ibu masih tidak enak badan. Kita pelan-pelan ya, jangan berisik. Ibu perlu beristirahat.” Dengan langkah hati-hati, mereka menuju kamar utama. Pintu terbuka sedikit, dan terlihat Jenn tertidur meringkuk, wajahnya pucat namun tenang. Ja

  • Pengantin Pengganti untuk Sang Majikan   Bab 277

    Keesokan harinya, Jenn terbangun lebih dulu. Cahaya matahari masuk lembut melalui jendela besar kamar hotel, menciptakan semburat emas pada kulit Javier yang masih tertidur di sampingnya. Rambutnya sedikit berantakan, napasnya stabil, dan wajahnya terlihat jauh lebih muda tanpa beban kantor yang biasanya akan terlihat jelas pada Jenn. Jenn tersenyum pelan sambil memandangi suaminya. Ada rasa hangat yang memenuhi dadanya, rasa cinta yang tidak pernah hilang meski begitu banyak badai yang mereka lewati dalam kehidupan ini. Tanpa sadar, ia menyentuh pipi Javier dengan gerakan yang lembut. Pria itu membuka mata perlahan. “Pagi, istriku yang cantik…” suaranya serak, membuat Jenn tersipu. “Kau tidur nyenyak?” tanya Jenn lembut. “Tentu. Kau kan ada di sini,” jawabnya sambil menarik Jenn masuk ke rengkuhannya. Ia mencium kening Jenn lama sekali, seakan ingin mengabadikan momen itu. Beberapa saat kem

  • Pengantin Pengganti untuk Sang Majikan   Bab 276

    Hari demi hari, kehidupan yang Javier jalani dengan penuh kebahagiaan bersama Jenn dan Jack. Seperti keluarga kecil yang akhirnya menemukan ritme yang damai, mereka bertiga selalu menyempatkan waktu untuk bermain bersama, meski Javier tetap harus bekerja di sela-selanya. Namun sekalipun ada jeda waktu karena pekerjaan, kebahagiaan mereka tidak pernah berkurang, justru semakin terasa lengkap. Di sisi lain, hubungan Ken dan Maria pun mengalami perubahan besar. Setelah selalu menjaga jarak dan bahkan sempat menolak Maria, perlahan-lahan Ken mulai luluh. Setiap interaksi kecil, setiap kebetulan yang mempertemukan mereka, dan setiap perhatian yang ditunjukkan tanpa diminta, membuat hati Ken yang keras itu sedikit demi sedikit mulai melembut. Maria, yang dulu selalu tampak rapuh, kini mulai menemukan kembali kehangatan dalam cara Ken memperlakukannya meski masih saja tetap dingin dan kaku, tapi justru sikap itulah yang membuat Maria merasa diperlakukan dengan jujur. Tanpa mereka sadari,

  • Pengantin Pengganti untuk Sang Majikan   Bab 275

    Ken akhirnya keluar dari kompleks perumahan bergengsi tempat Maria dan keluarganya tinggal. Pintu gerbang tertutup kembali setelah ia menitipkan Maria pada penjaga yang kemudian memanggil asisten rumah tangga. Begitu Ken melangkah keluar dari area tersebut, ia mengembuskan napas panjang, seolah baru saja melepaskan beban satu ton beratnya dari pundaknya. “Ya Tuhan…” gumamnya, menyentuh tengkuk yang terasa kaku. “Bahaya sekali...” Jantungnya masih berdetak lebih cepat dari biasanya, bukan karena grogi, melainkan karena situasi kacau yang baru saja ia lalui. Bajunya berantakan karena Maria, tali dasi miring, kerahnya terlipat, dan ada bekas lipstik samar yang untungnya tidak terlalu mencolok. Ken buru-buruh menarik napas panjang, merapikan kerahnya, lalu melepas dasi untuk dilipat kasar ke tangan. “Kalau penjaga itu tadi tidak segera muncul…” Ken memijat alisnya, menggeleng dengan pelan.

  • Pengantin Pengganti untuk Sang Majikan   Bab 274

    Ken terdiam sebentar. Dia sebenarnya tidak mengerti dengan apa yang sedang dipikirkan oleh Maria. “Kenapa anda berpikir kalau anda tidak bisa bahagia? Bukankah itu juga hal manusia hidup?” Mendengar itu, Maria cekikikan, tetapi air matanya mulai bercucuran. “Hak? Aku benar-benar ragu tentang itu. Bagaimana kalau nyatanya aku tidak bisa bahagia?” Rasanya malas menanggapi ucapan Maria, tetapi wanita itu justru semakin sesenggukan. Ken tidak tega. “Nona Maria, kau memiliki wajah yang cantik. Kau adalah anak dari Thomas Ludrent Klorn. Jangan lupakan fakta itu. Apa yang Ibu anda lakukan, jangan pikir akan mempengaruhi anda.” Di dalam mobil yang melaju pelan menembus jalan malam itu, suasana begitu hening. Hanya suara mesin dan napas berat Maria yang terdengar. Ia bersandar lemah di kursi penumpang, kepalanya terasa berat, dan tubuhnya hampir terjatuh beberapa kali. Ken mengarahkan mobil dengan fokus walau da

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status