Share

Namanya juga usaha

"Ini ketulusan dari dalam hati sayang," jawab Farhan.

"Oke oke, kamu boleh seperti ini tetapi hanya padaku, jika wanita lain kau perlakukan seperti ini pasti dia sudah melayang akan rayuanmu."

"Aku janji kejadian seperti itu tidak akan terjadi, aku mau ke ruang kerja sebentar ya."

"Apa ada kerjaan yang belum selesai? Kenapa kau mengambil cuti ditengah tengah padatnya pekerjaanmu."

"Hari ini aku senggang, cuma ada beberapa email yang harus aku cek dulu."

"Ya sudah, nanti aku akan masuk ke dalam jika sudah merasa bosan disini."

"Aku tinggal sebentar ya sayang," Farhan bangkit dari duduknya dan setelah itu mengecup lembut dahiku dan juga bibirku.

Selepas kepergian Farhan, aku masih terduduk di balcon dengan keadaan melamun, karena aku rasa matahari sudah mulai naik ke atas dan mulai terik, aku memutuskan untuk masuk ke dalam kamar dan merebahkan tubuhku di atas ranjang sambil bermain ponsel.

Sepintas aku melihat ada iklan film bar

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status