Beranda / Fantasi / Penguasa Seni Racun / 7. Kerusakan Besar

Share

7. Kerusakan Besar

Penulis: SWEET_OWL
last update Terakhir Diperbarui: 2022-04-01 11:26:12

Sesuai dugaan semua orang, anggota Red Bat Palace memang membawa kekuatan penuh mereka. Di empat sisi luar Dragon Tomb Sect sudah ada satu rombongan Red Bat Palace yang dipimpin langsung oleh keempat pilar utama mereka.

Keempat rombongan ini sedang mencoba menembus array pelindung yang melingkupi seluruh wilayah Dragon Tomb Sect saat mendengar suara ledakan di udara. Ketika mereka memastikan lebih jauh, mereka melihat dua orang sosok yang tengah bertarung dan tidak lain adalah Long Xia juga Gao Mingjie.

Di bagian Selatan, Song An, First Pillar Red Bat Palace awalnya tidak terlalu menghiraukan pertarungan antara Lord Gao dan Sect Master Long karena berpikir pemimpin mereka akan menang dengan mudah. Tetapi setelah mendengar dan melihat pertarungan lebih jauh, dia menyadari ada yang salah.

Melihat itu, Song An meminta anggotanya untuk secepatnya membuka array pelindung yang diciptakan, mereka menyadari bahwa Lord Gao bersama anggotanya telah bertarung di dalam Dragon Tomb Sect dan yang membuat Song An sedikit panik karena menyadari kekuatan Dragon Tomb Sect tidak seperti yang diinformasikan.

"Gunakan kekuatan penuh kalian," dengus kesal Song An karena sampai saat ini array pelindung Dragon Tomb Sect masih belum dapat ditembus.

Tak berbeda di sisi Utara, Ma Wuqing bersama anggotanya sedang berusaha menembus array pelindung, namun hingga saat ini array tersebut masih kuat. Ketika mereka hampir berhasil membukanya, maka array tersebut akan segera menutup kembali dengan kecepatan tak kasat mata.

"Sebenarnya, berapa banyak harta yang dimiliki Dragon Tomb Sect. Melihat mereka mampu menciptakan array sekuat ini, pasti membutuhkan Qi Stone dalam jumlah besar." Ma Wuqing sedikit kaget. Informasi yang diterima mereka benar-benar jauh dari perkiraan.

Qi Stone adalah alat pembayaran atau penukaran yang digunakan di dunia kultivator. Sesuai namanya, benda ini gaib dan memiliki kekuatan yang mampu mengeluarkan qi di dalamnya. Qi Stone ini biasanya didapatkan pada kultivator setelah melakukan penambangan, untuk mereka yang tergabung dalam sekte maka hal semacam ini bukanlah hal baru, karena setiap sekte pasti setidaknya memiliki satu tambang Qi Stone.

Qi Stone ini juga memiliki bentuk bulat dan terbagi menjadi empat warna. Oleh karena itulah, para kultivator juga membaginya menjadi empat tingkatan.

Pertama, Qi Stone berwarna merah adalah tingkat yang paling terbawah dan dikenal sebagai Low-tier Qi Stone. Sementara Qi Stone berwarna biru disebut Mid-tier Qi Stone. Selanjutnya Qi Stone berwarna ungu, yang merupakan High-tier Qi Stone. Dan yang paling tinggi adalah berwarna keemasan yang dikenal sebagai Ultra-tier Qi Stone.

Seiring berjalannya waktu, Qi Stone ini tidak hanya beredar di dunia kultivator saja, tetapi telah memasuki dunia manusia biasa dan mereka bisa mendapatkannya dengan cara menukarkan. Misalnya saja Low-tier Qi Stone, benda ini setara dengan seribu keping emas.

Selain berguna untuk pembayaran dan pertukaran, dengan Qi yang terkandung di dalamnya, Qi Stone juga bisa digunakan untuk membuat array pelindung sebuah sekte dan itulah yang sedang dilakukan para array master Dragon Tomb Sect saat ini.

Kembali ke Ma Wuqing, dia memasang wajah murka, terlihat dari mukanya yang memerah padam. "Kurang ajar, apakah si tua She Nian itu mencoba menipu kita!" kutuknya keras dan menyalahkan She Nian, karena orang itulah yang memberikan informasi kepada mereka.

Di sisi Barat dan Timur masing-masing diisi oleh Third Pillar Xie Lin dan Fourth Pillar Deng Guan yang tengah berusaha sekuat tenaga membuka array pelindung yang diciptakan Dragon Tomb Sect. Namun hingga saat ini mereka juga masih menemukan kebuntuan.

Disaat mereka terus berusaha menembus array, sesekali mereka mendongakkan kepala ke atas, menyaksikan pertarungan Lord Gao dan Sect Master Long yang sedang bertarung. Kemampuan Lord Gao tidak membuat mereka terkejut, karena sudah mengetahuinya. Namun, kemampuan yang ditunjukkan Sect Master Long membuat mereka sedikit kaget, karena kekuatan yang ditunjukkannya setidaknya seseorang yang berada di tingkat Nascent Soul.

"Ternyata selama ini, Sect Master Long menyembunyikan kemampuannya dari dunia luar. Dia benar-benar kultivator yang jenius." ujar Xie Lin, Third Pillar Red Bat Palace.

Disaat yang sama, Deng Guan juga sedang menyaksikan pertarungan di udara itu.

"Ini tidak bisa dibiarkan, saudara-saudara kita yang ada di dalam sana akan kesulitan menghadapi anggota Dragon Tomb Sect. Si tua She Nian itu sedang menjebak kita!" ujarnya penuh kemarahan.

Keempat rombongan ini terus berusaha menembus array pelindung yang melingkupi seluruh wilayah Dragon Tomb Sect, namun segera menghentikannya saat mendengar suara ledakan yang lebih keras daripada sebelumnya yang berasal dari pertarungan Lord Gao dan Sect Master Long.

"Berlindung!" jerit keempat pilar secara serentak, bersamaan dengan itu mereka menciptakan array pelindung di lokasi mereka masing-masing. Sesaat setelahnya, sebuah guncangan hebat terjadi, yang membuat array mereka retak bahkan hancur dan membuat mereka terpental karena tersapu badai dahsyat tersebut.

Ini adalah hasil dari pertukaran kekuatan yang dilakukan oleh Sect Master Long dan Lord Gao.

Keempat pilar berhasil mempertahankan nyawa mereka meskipun mendapatkan dampak yang membuat beberapa tulang mereka patah. Mereka segera mengkonsumsi pil untuk memulihkan kondisinya. Setelah itu, mereka mengajak anggotanya masing-masing untuk segera memasuki Dragon Tomb Sect karena bersamaan dengan badai yang terjadi, array pelindung yang menghalangi mereka menghilang dengan sendirinya.

"Cepat masuk! Kita tunjukkan kepada Dragon Tomb Sect seberapa mengerikannya kekuatan penuh Red Bat Palace."

Di tempat lain, di wilayah Dragon Tomb Sect, Long Tian dan pamannya Long Huo mendongakkan kepalanya ke atas, saat melihat dua buah cahaya yang meluncur ke udara. Long Huo menyipitkan matanya dan mendapati bahwa salah satu dari cahaya tersebut adalah sang kakak, Long Xia. Sedangkan Long Tian sendiri tidak bisa melihatnya.

Long Tian yang penasaran pun menanyakannya kepada Long Huo. Namun sang paman membohonginya dengan menjawab bahwa itu adalah kembang api yang dimainkan oleh murid Dragon Tomb Sect.

"Tapi paman, bukankah kenapa kembang api itu berbeda dengan yang sebelumnya?" Long Tian menyangkal, karena sebelumnya juga melihat kembang api mengudara, namun yang dua barusan berbeda.

"Sudahlah, Tian'er, jangan banyak bicara!" Long Huo membentak Long Tian sambil terus berlari.

Namun perasaan Long Huo sendiri terus bercampur aduk, apalagi saat mendengar beberapa ledakan di waktu yang tidak berjauhan. Long Huo menyadari bahwa itu merupakan hasil dari pertukaran kekuatan antara Long Xia dan Gao Mingjie.

Sesaat sebelum mereka meninggalkan wilayah Dragon Tomb Sect, tiba-tiba array pelindung muncul, membuat keduanya tidak dapat melangkah lebih jauh.

"Sialan!" Long Huo membatin. Dengan kemampuannya saat ini, ia tidak akan bisa menembus array pelindung secara sembarangan.

Long Tian juga mengetahui hal itu, membuat suasana hatinya memburuk. Ia mulai menyadari ada sesuatu yang salah dan terjadi di Dragon Tomb Sect.

Disaat mereka sedang mencari cara untuk menembus array pelindung, Long Huo mendengar suara ledakan yang begitu nyaring. Tak lama kemudian badai dahsyat tercipta membuatnya harus membawa Long Tian untuk bersembunyi.

Ledakan terdengar, membuat hutan di wilayah Dragon Tomb Sect menjadi bertumbangan. Ketika petir menyambar, juga menciptakan api yang membakar pepohonan.

Long Huo dan Long Tian tidak apa-apa karena mereka sudah bersembunyi lebih cepat. Setelah badai usai, Long Huo berniat membawa Long Tian kembali pergi, namun keduanya melihat ada pergerakan dalam jumlah besar yang mengarah ke mereka.

Baik Long Huo maupun Long Tian mengenal rombongan itu yang tidak lain adalah Red Bat Palace. Hal ini membuat keduanya harus kembali berbalik arah dan bersembunyi.

"Paman, apa yang sebenarnya terjadi?"

Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terbaru

  • Penguasa Seni Racun   277. Keputusan Guan Ping

    Walaupun bertarung seorang diri, Huang Di mampu memberikan perlawanan, bahkan menyudutkan gabungan kekuatan dari kedelapan Clan Ancestor, sementara Guan Ping dan Jiang Zhang masih berusaha menahan serangan yang dilepaskan pria itu. Kekuatan Huang Di saat ini benar-benar menjadi ancaman bagi anggota Heavenly Treasure Tower yang jika mereka melakukan kesalahan sedikit saja maka nyawa yang akan menjadi taruhannya.Yuan Gang dan Yuan Ping menyadari kesulitan yang dialami oleh rekan dan seniornya itu sehingga memutuskan untuk membantu walaupun belum pulih sepenuhnya, mereka datang untuk menambah kekuatan kedelapan Clan Ancestor. Namun, tetap saja ada tiga Clan Ancestor yang harus terpental hingga ratusan meter dan mengalami luka yang cukup parah karena tidak bisa menahan serangan dari Huang Di tersebut."Hahaha, kalian pikir dengan kekuatan rendah seperti itu bisa melawanku? Kalian sudah melakukan kesalahan besar!" ujar Huang Di angkuh dengan suara yang telah berubah sepenuhnya, seperti sua

  • Penguasa Seni Racun   276. Misi Penangkapan Huang Di II

    "Eternal Fire Breath!"Sebuah gelembung api raksasa keluar dari mulut Huang Di sebelum mendadak meledak saat sudah mengisi setiap sudut segel formasi Eight Eagles Confining the Dragon. Ia berniat menghancurkan segel tersebut dengan tekniknya itu, namun sayangnya kurungan yang dibuat oleh delapan Clan Ancestor itu masih sangat kuat dan sulit ditembus.Melihat usaha pertamanya gagal, Huang Di hanya bisa berdecak kesal. Tapi, ia tidak cepat putus asa. Huang Di berkali-kali mengeluarkan teknik yang sama, dengan harapan setidaknya bisa membuat kurungan itu menjadi retak.Hal tersebut segera disadari oleh Jiang Zhang yang sedari awal menonton dari kejauhan. Kemudian, dengan cepat ia membentuk mantra tangan yang seketika saja muncul lima lapis tembok yang terbuat dari tanah. Tembok-tembok ini berbentuk persegi yang ikut melapisi segel formasi sebelumnya. Dengan demikian, kurungan Huang Di menjadi berkali-kali lipat lebih tebal.Huang Di meraung keras, se

  • Penguasa Seni Racun   275. Misi Penangkapan Huang Di

    Pertarungan segera berhenti saat tempat itu kedatangan sepuluh orang lainnya secara mendadak. Dua di antaranya adalah kultivator yang memancarkan kekuatan Great-class Nascent Soul.Dari dua jagoan itu, salah satunya merupakan seorang pria sepuh yang jika dilihat secara sepintas tidak berbahaya. Namun, pada kenyataannya ialah yang memiliki kemampuan tertinggi di antara mereka. Sementara jagoan satunya memiliki perawakan yang kekar, dan selalu menunjukkan wajah dingin juga tegas.Sedangkan tiga orang lainnya merupakan jagoan Mid-class Nascent Soul dan sisanya telah mencapai ranah Late-class Nascent Soul. Kedelapan orang ini mengenakan pakaian yang sama, yaitu sebuah jubah berwarna kekuningan yang di belakangnya terdapat corak berbentuk kepala burung elang.Wajah Yuan bersaudara menjadi sedikit lebih tenang saat keberadaan orang-orang itu, berbeda dengan Huang Di yang seketika menjadi memburuk. Tatapan tajam, dipenuhi dengan kemarahan terlihat memenuhi wajahnya."Ternyata mereka sudah mer

  • Penguasa Seni Racun   274. Masalah Internal Heavenly Treasure Tower

    Yuan bersaudara menyelimuti tubuh mereka menggunakan Qi yang cukup besar barulah bisa bernapas dengan leluasa. Harus diakui, kekuatan yang dilepaskan oleh Huang Di benar-benar dahsyat, mampu membuat keduanya merasakan ngeri. Hal ini sekaligus menjadi bukti bahwa perbedaan kekuatan di antara mereka terpaut jauh.Huang Di yang melihatnya kemudian tersenyum mengejek. "Hanya dengan kemampuan seperti ini ingin menangkapku? Kalian benar-benar mengecewakan harapanku!"Setelah berkata demikian, Huang Di memperkuat tekanannya sampai ke tahap yang tidak lagi dapat dibendung oleh kedua lawan di hadapannya. Alhasil membuat mereka terhempas hingga ratusan meter. Huang Di mampu mengungguli kedua lawannya hanya dengan auranya saja."Kekuatan Patriark Huang sudah meningkat sejauh ini? Memang layak menjadi pilar nomor satu di Heavenly Treasure Tower?" ujar Yuan Gang sambil mengelap darah di pinggir bibirnya."Sayangnya ia sudah melakukan pengkhianat. Kita tidak bi

  • Penguasa Seni Racun   273. Kebenaran Terungkap

    Setelah Huang Di memutuskan akan menjadi perwakilan Heavenly Treasure Tower yang pergi sendirian untuk menemui anggota Kelompok Gagak Hitam, maka pertemuan antara pemimpin tertinggi asosiasi juga telah selesai."Chief Master, sesuai dugaan Patriark Huang telah mengambil umpan." ujar Yuan Gang saat hanya tersisa dirinya, Yuan Hanying, dan Yuan Ping di ruangan itu."Paman benar, maka dari itu kita hanya perlu melanjutkan rencana berikutnya." Yuan Hanying mengangguk pelan, sebelum memberikan dua gulungan kertas ke masing-masing dari Yuan Gang dan Yuan Ping."Mohon kedua paman mengantarkan pesan ini kepada Patriark Guan dan Patriark Jiang, serta pastikan mereka akan pergi membantu.""Baik, Chief Master!" Setelah menerima gulungan kertas tersebut, Yuan Gang dan Yuan Ping meninggalkan ruangan itu dengan melakukan teleportasi.Saat hanya tersisa dirinya sendiri di ruangan itu, Yuan Hanying menatap tajam ke arah luar, seraya bergumam, "Patriark Huang, apa sebenarnya yang kau pikirkan. Apakah

  • Penguasa Seni Racun   272. Keinginan Huang Di

    Ketiga Patriark klan menunda kepergian mereka saat Yuan Hanying mengatakan ada masalah penting lainnya yang ingin dibahas. Tidak ingin menyia-nyiakan waktu mereka, Yuan Hanying pun kemudian menjelaskan permasalahannya. Semua orang mendengarkan cerita Yuan Hanying sampai selesai tanpa memotongnya sedikitpun."Begitulah, Patriark-patriark sekalian. Jadi, saya ingin meminta saran dari para Patriark untuk menangani kasus ini." Ia menutup penjelasannya.Di tempat duduk Guan Ping, ia mengelus-elus jenggot panjangnya sembari bergumam pelan. "Sesuai dugaan, memang ada pihak lagi selain Kelompok Gagak Hitam yang merencanakan penculikan ini."Di sisi Jiang Shang, ia bersikap lebih tegas. "Chief Yuan, apakah anda telah mengetahui pihak yang bekerja sama dengan Kelompok Gagak Hitam itu?" tanyanya dengan serius.Huang Di yang mendengar itu segera menatap tajam ke arah Yuan Hanying untuk memastikan jawabannya. Ia juga merasa panik, sekaligus telah bersiap untuk

  • Penguasa Seni Racun   271. Pertemuan Para Pemimpin

    Saat matahari tepat berada di atas kepala, ketiga petinggi Heavenly Treasure Tower telah berkumpul di ruangan rapat untuk memenuhi undangan dari Yuan Hanying. Ketiganya saling menyapa, dan menanyakan satu sama lain alasan Chief Yuan mengumpulkan mereka."Apalagi yang ingin dibahas Patriark Yuan sekarang, bukankah akhir-akhir ini ia terlalu sering mengadakan rapat?!" Jiang Shang memasang wajah kesal. Mereka biasanya hanya mengadakan pertemuan setahun sekali, jadi situasi seperti ini membuatnya tidak begitu nyaman. Di antara petinggi Heavenly Treasure Tower, Jiang Shang memang dikenal memiliki temperamen tinggi, dan suka menyendiri."Tenangkan dirimu, Patriark Jiang, mungkin saja ada hal penting yang ingin Chief Yuan bahas." Guan Ping, pemimpin yang paling senior di antara mereka membuka suara. Sebenarnya ia juga tidak terlalu suka melakukan banyak pertemuan seperti ini, namun karena Yuan Hanying yang mengundang, maka mau tidak mau ia harus menghormatinya sebagai pem

  • Penguasa Seni Racun   270. Kepulangan Yuan Qiumei

    Rombongan Yuan bersaudara tiba di ibukota saat pagi menjelang. Mereka berpisah di persimpangan jalan dengan rombongan Pangeran Ketiga juga anak buah Long Tian yang ditugaskan untuk mengantar Jenderal Ren dan Older Patriark Luo Zhizhao ke kediaman mereka masing-masing."Pangeran, kami tidak akan melupakan bantuan anda hari ini. Jika Pangeran membutuhkan kami di masa depan, maka aku sendiri yang akan turun tangan secara langsung." ujar Yuan Gang seraya memberi penghormatan."Tetua Yuan tidak perlu terlalu sungkan. Sudah aku katakan sebelumnya tujuanku membantu hanya semata-mata demi Saudara Long." Qin Zheng menjawab dengan memasang senyuman tipis."Meskipun begitu, tetap saja kami berhutang satu pada pangeran." Yuan Ping ikut membenarkan perkataan saudaranya. Selain itu, Yuan Qiumei juga turut berterima kasih kepadanya."Pangeran, bagi anda nyawaku mungkin memang tidak terlalu penting, namun Qiumei tetap berterima kasih karena anda telah datang memb

  • Penguasa Seni Racun   269. Yuan Qiumei Bebas

    Dua orang anggota Kelompok Gagak Hitam segera mendekat saat namanya dipanggil oleh Ratu Ular Hitam. Seolah mengetahui maksud dari ketua mereka itu, salah satunya memberanikan diri untuk bersuara."Ketua, apakah kita akan benar-benar melepaskan putri dari Chief Yuan? Bagaimana jika 'orang itu' tau kalau kita mengkhianatinya?" bisiknya pelan yang hanya bisa didengar oleh Ratu Ular Hitam yang membuatnya menaikkan alis dibalik topeng."Guan Dao, kau mau menolak perintahku?""Bukan begitu ketua, hanya saja kita sudah dibayar untuk melakukan ini. Jika kita memutuskan secara sepihak, aku khawatir 'orang itu' tidak akan bisa menerima begitu saja." Anggota bernama Guan Dao itu menelan ludahnya secara perlahan dan berbicara dengan hati-hati di hadapan Ratu Ular Hitam.Walaupun dirinya seorang jagoan Nascent Soul, tapi tetap saja di hadapan ketua mereka itu kekuatannya tidak sebanding. Memberanikan diri untuk berbicara seperti ini saja sudah mempertaruhkan nyawanya."Guan Dao, ikuti saja perinta

Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status