Share

Bab.17 Kerja lagi

Eira berjalan riang menuju mini market tempatnya bekerja. Setelah kemarin malam dia berusaha terus merayu Aryan agar mengizinkannya bekerja menggantikan temannya, akhirnya lelaki itu luluh juga, walau dia masih tetap harus membersihkan apartemen setelahnya.

"Selamat pagi," sapanya pada rekan kerjanya yang sedang bersiap di ruang belakang.

Eira menghembuskan napas pelan, dia bersyukur karena semua pekerjaannya berjalan dengan lancar hingga jam sepuluh malam gadis itu baru saja sampai di gedung apartemen Aryan.

"Dasar gak punya perasaan, masa dia masih aja nyuruh aku ngebersihin apartemen, padahal tau kalau aku pulang malam," gerutu Eira ketika menunggu pintu lift terbuka.

"Ekhm!"

Tubuh Eira menegang kala telinganya mendengar suara deheman dari belakang tubuhnya yang terasa familiar. Perlahan, dia memutar lehernya hingga matanya melebar saat melihat seseorang yang berdiri tepat di belakangnya.

"Ba-bapak?" gumam Eira sambil meringi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status