Share

Dating in Paris

Yoshi mendecik sebal, untuk perkara kecil saja Hiraya harus diajari lebih dulu.

"Kamu pasti bisa melakukannya, sudah percaya diri saja!" Yoshi menyemangati. Dia tersenyum lebar dan mengepalkan kedua tangannya di depan dada, seperti supporter bola!

"Kenapa kamu bisa santai begitu hah! Kamu pikir hal ini mudah bagiku?" Hiraya mengatakannya dengan segenap rasa kesal yang ada di hatinya.

Gadis itu menendang kaki Yoshi yang menyilang dibawah meja, dengan high heels setinggi lima senti yang Hiraya kenakan sudah bisa dipastikan bagaimana rasanya. Yoshi hanya meringis, dia mengusap-usap kakinya yang sudah pasti akan membiru.

"Tentu saja, apa susahnya bersikap manis. Apalagi dengan suami sendiri!" Yoshi ikut nyolot, dia tidak mau kalah begitu saja dengan Hiraya.

"Suami apanya! Dia hanya partner nikah kontrakku saja!" Hiraya mengeluarkan alibi.

Mendengar hal tidak masuk akal itu Yoshi hanya tersenyum miring sambil menggelengkan kepalanya pelan, untuk apa Hiraya malu mengakui kalau Ernest a
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status