공유

Bab 552

작가: Anggur
“Kamu. Bukannya kamu supir pengganti itu?” Olivia sangat terkejut saat mengenali Dimas.

Dimas tersenyum polos dan berkata, “Aku memberi kartu namaku pada suamimu, dan bilang padanya kalau butuh bantuanku, hubungi saja aku. Asalkan bayarannya sesuai, aku bisa melakukan apa saja.”

Olivia pikir, supir pengganti juga bukan setiap hari ada kerjaan. Lebih baik mengerjakan yang lain saat ada waktu luang daripada menganggur di rumah. Dia tidak mencurigai Dimas.

“Maaf ya, merepotkan.”

“Nggak repot, kok. Aku dibayar untuk melakukannya,” ujar Dimas, lalu segera mengangkat sofa keluar bersama satu orang lainnya.

Junia bertanya pada Olivia, “Kamu kenal dengan orang itu?”

“Iya, dia tinggal di Lotus Residence. Aku pernah beberapa kali bertemu dengannya. Dia biasanya kerja jadi supir pengganti. Stefan pernah dua kali minum sampai mabuk, dan selalu dia yang mengantar Stefan pulang.”

“Aku nggak tahu dia juga ada kerjaan lain. Aku akan meminta kartu namanya nanti. Besok-besok kalau butuh, aku akan memint
이 책을 계속 무료로 읽어보세요.
QR 코드를 스캔하여 앱을 다운로드하세요
잠긴 챕터

관련 챕터

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 553

    Setelah semua barang yang bisa dipindahkan di dalam rumah dikeluarkan, sisa barang yang dibeli Roni tidak banyak.Semua orang buru-buru memindahkan barang elektronik yang dibeli Roni ke depan pintu rumah, lalu mulai memecahkan ubin lantai dan menyekop semen di dinding.Suara bor listrik, suara dinding yang dipukul, dan suara berisik lainnya menjadi paduan suara.Suara-suara itu sangat mengganggu penghuni yang tinggal di lantai di bawah mereka.Odelina dan Olivia merasa tidak enak, jadi mereka pergi toko kecil di luar dan membeli buah-buahan untuk diberikan ke penghuni yang berada di lantai bawah, lalu meminta maaf pada mereka dan berjanji untuk menyelesaikan renovasinya sebelum hari gelap.Orang biasanya segan memarahi orang yang meminta maaf duluan. Apalagi, Odelina dan Olivia juga kenal dengan penghuni-penghuni di lantai bawah itu, dan mereka juga mengantar buah untuk meminta maaf. Seberapa berisiknya pun mereka, penghuni-penghuni di bawah juga akan menahannya.Penghuni yang punya an

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 554

    Stefan pernah bilang, kalau temannya ini bukan pria yang berkualitas, dia tidak akan berani memperkenalkannya pada Junia. Perkataannya itu masih bisa dipercaya.Reiki merasa agak kecewa. Dia datang di waktu yang tidak tepat.Dia menoleh ke arah Junia. Junia awalnya sedang mengawasi semua orang untuk memindahkan barang. Ketika melihat Reiki, dia langsung berjalan menghampiri pria itu.Dia menyapa dengan ramah, “Pak Reiki.”“Bu Junia.”Reiki membalas senyuman wanita itu, lalu bertanya dengan peduli, “Apa demammu sudah sembuh?”“Sudah. Makasih sudah bertanya.”Olivia diam-diam menarik Stefan untuk pergi menjauh, agar Reiki dan Junia bisa mengobrol berdua.Olivia memuji suaminya, “Stefan, rekan kerjamu ini oke juga. Dia juga petinggi di perusahaan, ‘kan? Saat kamu keluar dari hotel waktu itu, aku melihat dia juga ada di sana.”“Iya, dia juga seorang petinggi perusahaan. Jabatannya sangat tinggi. Semua orang memanggilnya Pak Reiki dengan hormat.”Setelah itu, Stefan mencondongkan diri ke te

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 555

    Setelah sore yang sibuk dan menghebohkan, situasinya pun kembali tenang setelah hari gelap.Dulu, Odelina sangat serius dan menghabiskan banyak uang untuk mendekorasi rumah ini. Sekarang, dia sudah membawa pergi semua barang elektronik yang dia beli. Rumah kontrakannya tidak muat, jadi dia hanya memilih beberapa barang yang sering digunakan. Barang-barang yang lain tidak dia titipkan ke rumah adiknya, melainkan dia jual dengan harga diskon.Ini bisa dibilang juga merupakan perpisahan dengan masa lalu.Karena rumah kontrakan Odelina belum dibersihkan dan dibereskan dengan baik, dia tidak bisa memasak dengan nyaman. Dia pun mentraktir semua orang untuk makan di restoran hotel.Ini juga untuk merayakan hari di mana dia kembali menjadi single.Odelina dengan senang hati mengucapkan selamat tinggal pada masa lalunya. Di sisi lain, Roni juga tidak diam saja.Pukul sembilan malam, dia pergi ke apartemen sewaan Yenny.“Yenny, barang-barangmu cuma sedikit ini?”Melihat Yenny tidak banyak berkem

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 556

    “Rumah kita di lantai berapa?”“Lantai enam belas.”Roni mengeluarkan koper Yenny dari mobil, lalu menyeret koper itu dan masuk ke dalam bersama Yenny.Dia bertemu dengan seorang tetangga yang dia kenal di pintu masuk lift. Setelah saling menyapa, tetangga itu berkata, “Pak Roni, bukannya istrimu sudah membawa banyak orang untuk pindahan pada sore hari? Kenapa Bapak masih di sini?”“Dia memindahkan barang-barangnya sendiri.”Orang itu melihat Yenny dan sepertinya langsung mengerti.Dia tersenyum pada Roni, lalu berjalan pergi.Pantas saja Odelina mengejar pria ini sambil memegang pisau waktu itu. Ternyata pria ini berselingkuh.Mereka mungkin sudah bercerai kali, ya?Begitu Odelina keluar dari rumah, Roni langsung membawa seorang pria cantik pulang. Kalau belum bercerai, pria itu tidak mungkin berani melakukannya dengan terang-terangan.“Apa pria itu tahu sesuatu?”Bagaimanapun juga, Yenny adalah seorang selingkuhan. Jadi, dia tidak percaya diri.Roni menyeret koper dengan satu tangan

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 557

    “Buk!” Ponsel Roni jatuh ke lantai dan layarnya pecah.Roni buru-buru membungkuk untuk memungut ponselnya. Dia tidak sempat untuk mengurusi layar ponselnya yang rusak itu dan kembali mengamati rumahnya lagi.Yenny juga mengeluarkan ponselnya, menyalakan senter, dan melihat pemandangan di dalam rumah itu bersama Roni. Bukan hanya tidak ada dekorasi yang mewah, tapi bahkan lebih jelek dari rumah yang belum didekorasi.“Roni, apa kita salah masuk rumah?” Yenny masih tidak percaya.Roni melangkah masuk dan berkata, “Nggak mungkin, kalau kita salah masuk, kunciku nggak akan bisa membuka pintunya.”“Ini rumahku. Kenapa jadi seperti ini? Mana perabotan dan barang-barang elektroniknya? Cuma tinggal ini?” Raut muka Roni semakin masam.Dia berdiri di depan meja makan. Meja ini dia yang beli.Tiba-tiba, dia mendapat pencerahan. Dia langsung mengerti.Odelina.“Odelina!” ujarnya.“Dia yang menghancurkan rumahku!” Dia sangat marah saat mengatakan ini.Yenny langsung berkata, “Ayo cepat lapor polisi

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 558

    Roni berkata, “Ada begitu banyak sampah. Kamu juga nggak membuangnya!”Odelina tersenyum dan berkata, “Ketika aku sedang merenovasi rumah itu, ada banyak sampah juga di dalam rumah. Aku membayar orang untuk datang dan membersihkannya. Kamu juga nggak membayar uangnya padaku. Jadi, aku hanya memintanya kembali.”“Memangnya berapa sih biaya suruh orang datang bersih-bersih? Uang sedikit itu saja kamu juga perhitungan.”“Kenapa nggak diperhitungkan? Itu uangku. Uangku nggak datang dibawa angin. Untuk apa aku berikan padamu? Aku akan meminta kembali semua uang yang aku keluarkan.”Roni terdiam.Setelah beberapa lama, dia menggertakkan gigi dan berkata, “Odelina, kamu sangat kejam!”“Aku hanya mengambil kembali uang yang aku keluarkan untuk renovasi dan dekorasi rumah. Nggak bisa dibilang kejam. Rumah yang kamu beli waktu itu memang bentuknya seperti sekarang.”Roni menutup telepon dengan marah. Dia ingin membanting ponsel itu, tetapi Yenny dengan cepat menyambarnya, “Ini ponselku. Jangan d

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 559

    Roni sangat marah, tapi Olivia merasa sangat puas hari ini.Setelah keluar dari rumah kontrakan kakaknya, Olivia masih tertawa terus sepanjang jalan.Stefan tersenyum berkata padanya, “Jangan tertawa terlalu keras, nanti perutmu sakit.”“Kalaupun perutku sampai sakit karena tertawa, aku tetap senang. Roni pasti sudah pulang ke rumah saat ini. Entah bagaimana reaksinya setelah melihat isi rumah itu? Pria itu pasti mengira dia salah masuk rumah. Hahaha. Aku nggak bisa menahan tawa kalau memikirkan reaksinya.”“Izinkan aku untuk tertawa. Hahaha.” Stefan dibuat tertawa oleh Olivia.Dia tertawa dengan sangat keras, sampai hampir menabrak lampu jalan. Dia sangat terkejut, cepat-cepat memutar setir mobilnya untuk menghindari lampu tersebut.Olivia juga sangat terkejut, sampai-sampai dia lupa untuk tertawa lagi.Ketika situasinya sudah aman, dia berkata, “Stefan, kamu bisa menyetir dengan baik, nggak sih? Kalau nggak bisa, mulai sekarang aku saja yang menyetir. Aku bisa menyetir dengan baik. M

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 560

    “Oliv, kamu kenapa?” Stefan sadar ada yang tidak beres pada Olivia, jadi dia segera menghampiri wanita itu dan duduk di tepi tempat tidur. Dia mengulurkan tangannya untuk menarik wanita itu mendekatinya, lalu bertanya dengan prihatin, “Apa kamu nggak enak badan?”“Perutku sakit.”“Sakit perut? Apa karena kebanyakan makan tadi? Jadinya kekenyangan?”Olivia menatap pria itu dengan kesal.“Bukan? Lalu, kenapa kamu bisa sakit perut?”Olivia berbalik badan dan memunggungi Stefan. “Kamu nggak paham. Aku hanya perlu berbaring dan menahannya. Aku akan baik-baik saja.”Stefan mengerutkan kening.Dia berdiri, lalu membungkuk untuk menggendong Olivia dari tempat tidur. Kemudian, dia berkata dengan wajah serius, “Aku nggak mengerti tentang medis, dokter yang mengerti. Jadi, aku akan membawamu ke rumah sakit. Nggak boleh ditahan, kalau sampai ada masalah besar, mau menyesal pun sudah terlambat nanti.”“Nggak perlu ke rumah sakit. Aku hanya ... perutku sakit karena aku lagi datang bulan.”Stefan ber

최신 챕터

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3670

    Asalkan Dikta membantu Felicia pulang ke keluarga Gatara dan memantapkan kedudukan dia sebagai penerus Patricia, Dikta bisa hidup dengan bebas tanpa harus terikat kepada siapa pun. Anggaplah ini sebagai akhir yang bahagia untuknya. “Cakra … kalau aku mati, dia juga harus ikut mati bersamaku, atau dia cuma akan menyalahgunakan kekuasaan yang dia punya. Mau gimanapun juga, Felicia tetap anaknya. Aku khawatir Cakra bakal menggunakan statusnya sebagai orang tua untuk menekan Felicia. Lalu soal tiga anak laki-lakiku … itu tergantung mereka sendiri.” Patricia memejamkan matanya. Dengan segala kuasa yang dia miliki saat ini, dia hanya bisa melindungi orang yang terpenting baginya. Cakra sudah berpesan kepada ketiga putranya yang tidak berguna itu untuk mengandalkan keberuntungan mereka sebaik mungkin. Jika mereka masih tidak mendengar nasihat ayah mereka, itu salah mereka sendiri. Cakra hanya peduli kepada ketiga putranya dan anak-anak dari mereka, karena mereka semua mewarisi marganya. Sed

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3669

    “Bukannya Bu Patricia sendiri yang mengundang mereka?” Si pelayan rumah bertanya balik. Tanpa undangan langsung dari Patricia, para kru media ini untuk apa juga repot-repot datang ke kediaman keluarga Gatara? Toh tidak ada berita heboh juga yang perlu diliput. Seketika itu Patricia baru sadar siapa pelakunya. Dia tidak mengundang kru media, Felicia juga tidak mungkin karena saat itu dia sedang dibawa pergi meninggalkan Cianter. Suami dan ketiga anak lelakinya juga tidak mungkin punya nyali untuk melakukan itu. Satu-satunya orang yang bisa melakukan itu hanyalah Yuna, keponakannya sendiri. “Bilang ke kru media, malam ini aku nggak mengundang mereka, suruh mereka pergi dan jangan lupa kasih hadiah untuk mereka semua,” ujar Patricia. Pemberian hadiah itu tentu hanya pemanis agar para kru media ini tidak menciptakan rumor-rumor yang tidak benar. Kru media zaman sekarang mudah sekali membuat berita palsu atau informasi yang dilebih-lebihkan demi mengejar traffic pembaca. Reputasi keluar

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3668

    “Terima kasih banyak atas perhatiannya, Non Yohanna. Nenekku sudah berumur 80 tahun lebih, tapi badannya masih segar bugar dan nggak masalah bepergian naik pesawat. Tapi masalahnya anggota keluargaku terlalu banyak, rasanya nggak enak kalau kami semua datang,” kata Ronny. “Atau begini saja, aku coba bilang ke mereka kalau tahun ini aku nggak pulang. Kurasa mereka pasti bisa mengerti.” Sebelum menginjakkan kaki di Aldimo, Ronny sudah memikirkan soal ini. Begitu pun dengan para senior di keluarga Adhitama yang juga sudah mempersiapkan diri andaikan Ronny tidak bisa pulang untuk melewati tahun baru bersama. Di tahun depan, Ronny berniat untuk membawa Yohanna ke pulang ke Mambera untuk mengurus pernikahan mereka. Nenek Sarah memberi waktu satu tahun kepada Rony dan saudara-saudaranya. selama mereka memperlakukan calon istri mereka dengan baik, satu tahun sudah cukup untuk meluluhkan hati seorang wanita. “Soal gaji kerja di libur tahun baru, Non Yohanna sesuaikan saja dengan hari kerjaku

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3667

    Christian tidak bersuara saat dia ditendang oleh Tommy, tetapi raut wajahnya tidak bisa menutupi rasa sakitnya. Christian mengira Tommy memang ingin belajar,bukan karena paksaan dari kakaknya. Yohanna sangat tegas dalam mendidik mereka, bahkan lebih tegas dari guru-guru mereka di sekolah. Para senior di keluarga saja sampai tidak berani ikut campur ataupun berkomentar di hadapan Yohanna. Tommy melampiaskan kekecewaannya ke nafsu makan. Dia makan banyak sekali, sampai-sampai Yohanna harus menghentikannya karena khawatir akan sakit perut. Tommy sengaja ingin membuat diri sendiri kekenyangan sampai sakit perut, karena dengan begitu dia punya alasan untuk kabur dari tugasnya. Setelah makan, Yohanna berkata kepada Ronny, “Ronny, habis istirahat siang, kamu bikinin dessert untuk bocah-bocah, ya. Oh ya, sisain sedikit untuk Dira juga. Dia paling suka sama dessert buatan kamu. Nanti malam aku nggak makan di rumah, kamu bebas mau pulang atau tetap di sini. Oh ya, aku mau diskusi tentang jadw

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3666

    Yohanna menyudahi percakapan dia dengan teman baiknya dan masuk ke ruang makan. Dua adik dan ibunya sudah duduk di tempat mereka masing-masing. Di depan mereka sudah tersedia semangkuk sup hangat yang menunggu untuk segera dinikmati. Di tempat duduk yang biasa Yohanna tempati juga sudah tersedia semangkuk sup, sama seperti yang diberikan untuk yang lain, yang disajikan langsung oleh Ronny. Setelah Ronny memanggil Yohanna untuk makan, dia langsung kembali ke dapur karena di dapur masih ada dua lauk lagi yang harus dia masak agar hidangannya lengkap. Seusai makan siang, Yohanna beristirahat sejenak karena sebentar lagi dia harus segera kembali ke kantor. Sejujurnya Ronny juga sedikit lelah, tetapi dia masih harus melayani tunangannya itu, dan baru bisa benar-benar beristirahat ketika Yohanna sudah berangkat kerja. Di malam harinya, jika Yohanna tidak makan di rumah, Ronny diberi kebebasan untuk bekerja atau terus beristirahat karena keluarga Pangestu masih memiliki koki yang lain untuk

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3665

    “Bawa juga suami kamu biar dia nggak salah paham. Takutnya nanti dia pikir kamu datang ke rumahku untuk selingkuh.” “... oke. Aku bakal ajak dia juga. Aku mau lihat cowok kayak apa sih yang punya suara merdu begitu. Seharusnya nggak jelek, ‘kan?” Setelah sejenak terdiam, Yohanna membalas, “Kayaknya mending kamu nggak usah datang, deh. Takutnya kalau kamu datang dan ketemu dia, kamu bakal menyesal sudah menikah karena kamu sudah nggak bisa lagi ngejar-ngejar cowok ganteng.” “Wah, berarti dia pasti ganteng banget, nih. Aku jadi makin nggak sabar main ke rumah kamu. Bisa bikin kamu ngomong begitu berarti dia pasti punya muka yang menarik. Yohanna, kalau kamu sudah nggak mau pakai koki yang ini lagi, jangan lupa kabari aku, ya. Biar aku yang pakai dia. Selama ada koki ganteng di rumahku, aku nggak bakal pernah kelaparan lagi.” “Untuk sekarang, aku masih bisa makan masakannya dia, masih belum muak. Dia memang dari dulu hobinya memasak. Mungkin di zaman dulu dia sempat hidup jadi koki bu

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3664

    Masalahnya, dengan harta dan kedudukan yang ketua kelas miliki sekarang pun, jarak antara dia dan Yohanna masih terlalu jauh. Yohanna berpikir sejenak dan menjawab, “Ketua kelas kita mukanya yang kayak gimana? Aku nggak ingat sama sekali.” Ketika masih bersekolah, ada banyak sekali kaum pria yang berusaha mendekati Yohanna, tetapi Yohanna sedikit pun tidak memiliki perasaan terhadap mereka. Jadi setiap hari dia hanya memasang wajah yang kaku dan dingin. Dari situ dia mendapat julukan “Ice Princess”, dan makin sedikit orang yang berani mendekatinya. Karena terlalu banyak pria yang menyukainya, Yohanna tidak ingat seperti apa wajah mereka semua. Itu karena Yohanna tahu, mereka bukanlah pria yang dia inginkan. Jadi tidak aneh jika Yohanna tidak ingat seperti apa paras ketua kelasnya. “... ketua kelas kita itu dianggap sebagai cowok terganteng di kelas. Masa kamu nggak ingat? Kita kan sekelas sama dia selama dua tahun, lho,” ujar Ruth. “Cowok yang sekelas sama aku selama dua tahun kan

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3663

    “Sebentar lagi kan tahun baru, yang tua-tua setiap hari kerjanya telepon aku minta aku cepat pulang. Makanya sekarang aku sudah pulang.” Setelah Ruth menjawab pertanyaan Yohanna, sekarang gantian giliran dia yang bertanya, “Kamu kan baru pulang dari perjalanan bisnis, masa sudah langsung ke kantor lagi tanpa istirahat? Kamu terlalu keras kerjanya, kan kamu punya banyak adik-adik yang bisa bantu kamu. Bagi saja tugas kamu sebagian ke mereka. Jangan semuanya kamu tanggung sendiri. Nggak perlu bikin capek diri sendiri.” Ruth sangat memedulikan Yohanna. Mereka berdua adalah teman baik, tetapi semenak Yohanna mengambil alih bisnis keluarga, mereka jadi jarang bertemu karena Yohanna terlalu sibuk. Sering kali mereka hanya berhubungan melalui chat untuk tetap menjaga pertemanan. Untung saja mereka adalah teman sekelas sejak SD. dengan pertemanan yang sudah terjalin selama bertahun-tahun, tentu tidak akan putus hanya karena Yohanna sibuk bekerja. Yohanna juga sering menjalin hubungan kerja

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3662

    Yohanna harus membahas masalah pendidikan adiknya dengan kedua orang tuanya. Dia hanya punya satu adik kandung, jadi dia akan sangat mementingkan pendidikan adiknya. Sesibuk apa pun pekerjaan Yohanna, dia akan selalu meluangkan waktu untuk bertanya tentang kegiatan belajar adiknya. Apabila Tommy melakukan kesalahan dan malah dimanja oleh orang tuanya, maka Yohanna yang mau tidak mau harus memarahinya. Tidak peduli Tommy menangis atau merengek manja, kalau sampai Yohanna tahu adiknya bersalah, dia akan memberi pelajaran tegas agar kesalahan itu tidak terulang lagi. Lalu Yohanna juga akan menyuruh Tommy untuk menuliskan apa saja kesalahannya di atas kertas. Apabila orang tua atau om tante juga melindungi Tommy, mereka juga harus ikut menulis kesalahan mereka. Lihat saja siapa yang masih berani melindungi Tommy ketika dia berbuat kenakalan. Namun tentu Yohanna tidak akan menegur jika Tommy melakukan kenakalan kecil yang masih bisa diterima. Sebagai anak kecil, khususnya anak lelaki, waj

좋은 소설을 무료로 찾아 읽어보세요
GoodNovel 앱에서 수많은 인기 소설을 무료로 즐기세요! 마음에 드는 책을 다운로드하고, 언제 어디서나 편하게 읽을 수 있습니다
앱에서 책을 무료로 읽어보세요
앱에서 읽으려면 QR 코드를 스캔하세요.
DMCA.com Protection Status