Share

Bab 8. Ke Butik

Setelah mandi dan berpakaian Asrina turun ke lantai bawah menuju meja makan dimana sudah ada Arbian duduk di sana.

"Selamat pagi," sapa Asrina dengan senyum lembut dan duduk di samping Arbian.

"Pagi," gumam Arbian sebagai tanggapan.

Keduanya sarapan dalam diam, Asrina tidak tahu harus berbicara apa dengan pria itu. Sementara Arbian tidak suka bicara saat makan.

"Bisakah aku ikut dengan mobilmu?" tanya Asrina tiba-tiba menghentikan Arbian yang bagun dari kursi.

"Kemana?" tanya Arbian.

"Aku ingin ke Wedding Butik. Bisakah?" ucap Asrina menatap Arbian sedikit takut.

Melihat wajah pria itu yang selalu terlihat dingin membuat Asrina takut. Dia takut akan membuat pria itu marah.

"Oke," angguk Arbian.

Asrina segera berjalan mengikuti Arbian dan masuk ke dalam mobil.

"Aku sudah bertemu Pak Morael kemarin. Dan uang itu sudah aku berikan padanya. Ini dokumen perjanjian kerja sama dan 50% saham atas namamu," ucap Arbian mengeluarkan dokumen dari dalam tasnya dan memberikannya pada Asri
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status