Share

Bab 9. Tikaman Ayah Anjas

"Sejak mengenal Yollanda.” Ben terdiam sesaat dengan mata menatap wajahku. “Ben berkeinginan menikah,” jawaban Ben menggema di seluruh ruangan. Bahkan gema itu mampu menembus tulang rusukku, masuk kedalam hatiku.

Jantungku berdendang keras mendengar betapa serius Ben menjiwai sandiwara ini. Sorot matanya tidak menggambarkan kebohongan. Dia seperti laki-laki dengan tekad kuat untuk menikah tanpa basa basi.

Ayah Anjas tersenyum tipis sambil menatapku. “Apakah kamu juga memiliki keinginan yang sama dengan Ben?”

Aku lancarkan sandiwara Ben dengan mengangguk kepala dua kali. “Iya Om.” Bedanya aku menjawab sambil menundukan pandanganku.

Sejak suasana ruang makan itu hening, seisi ruangan sibuk menikmati makanan. Hanya aku yang tak bisa fokus dengan sepiring makanan di hadapanku. Pikiranku terus melayang entah kemana arahnya. Sampai akhirnya pria yang aku takuti itu kembali menatapku dengan tajam.

"Yollanda, kerja di mana? Lulusan sekolah dimana?"

Dadaku hangat, aku semakin ragu dan
Zedanzee

Hari ini 30 Agustus 2022, allhamdullilah naskah saya telah dikontrak Good Novel setelah melalui pertimbangan serta revisi berkali-kali. Untuk yang pembaca yang budiman, dukung karya Zedanzee dengan cara berikan gem dan komen ya, biar saya bisa lihat jejak kalian. Terimakasih

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Iin Rahayu
ayoooo dilanjuuuuuut, thor semangaaaaat
goodnovel comment avatar
Musthodi Abtadi
...️ makin penasaran
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status